Suara.com - Federasi sepak bola Eropa atau UEFA belum lama ini mengesahkan format baru Liga Champions. Seperti apa format baru yang disahkan tersebut?
UEFA membuat gebrakan dengan menghadirkan format baru kompetisi antarklub terpopuler di dunia, yakni Liga Champions.
Perubahan format ini disahkan UEFA pada 10 Mei 2022 waktu setempat, yang akan diterapkan pada Liga Champions musim 2024-2025 mendatang.
Dalam rilis di laman resminya, UEFA membeberkan bahwa format baru ini bernama ‘Swiss System’. Format baru ini membawa sederet perubahan yang begitu signifikan.
Perubahan paling terasa dengan bertambahnya kontestan, yang semula 32 tim menjadi 36 tim pada Liga Champions 2024-2025 mendatang.
Tak hanya penambahan tim, format kompetisi pun akan mengalami perubahan, di mana nantinya babak penyisihan grup akan menggunakan model klasemen liga tunggal.
Jumlah pertandingan di fase grup pun akan berubah, di mana setiap tim akan menjalani delapan pertandingan, yakni empat laga kandang dan empat laga tandang.
Nantinya, setiap tim yang ada di delapan peringkat teratas, akan lolos ke babak 16 besar. Sedangkan tim di peringkat ke-9 hingga 24 akan memperebutkan delapan tiket tersisa.
Tim peringkat ke-9 hingga 24 ini akan berebut tiket ke 16 besar dengan menjalani babak Play Off dengan format dua leg.
Baca Juga: 4 Alasan Liverpool Bisa Kalahkan Real Madrid di Final Liga Champions
Setelahnya, format babak 16 besar hingga babak final akan berjalan seperti biasa dengan format dua leg di setiap babak dan satu leg di partai final.
Adanya perubahan format ini membuat Liga Champions 2024-2025 akan berjalan lebih panjang dari format yang lebih dikenal selama ini.
Dalam rilisnya, UEFA juga membatalkan keputusannya yang semula akan memberikan slot tambahan ke tim dengan tradisi bagus di kompetisi Eropa.
Presiden UEFA, Alexander Ceferin membeberkan bahwa perubahan format ini sebagai wujud komitmen pihaknya untuk menghormati nilai dasar olahraga dan nilai-nilai serta model kompetisi di Eropa yang berbasis solidaritas.
Ceferin juga menegaskan bahwa pihaknya yakin format baru ini akan menguntungkan berbagai pihak, termasuk klub-klub yang berpartisipasi di dalamnya, terutama soal pendapatan.
Pembagian Slot Tambahan
Berita Terkait
-
Arsenal Petik Kemenangan di Laga Perdana Liga Champions, Sikat Athletic Club 2-0
-
Liga Champions, Bagamaimana Kekuatan Arsenal Hadapi Athletic Bilbao?
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Dikasih Beban Berat Persib Bandung di Liga Champions Asia 2
-
Liga Champions Asia Elite Jadi Ajang Bentrok Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia dan Malaysia
-
Mikel Arteta Minta Arsenal Patahkan Kutukan Liga Champions
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
-
Ustaz Khalid Basalamah Terseret Korupsi Kuota Haji: Uang yang Dikembalikan Sitaan atau Sukarela?
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
Terkini
-
Pelatih Baru FC Twente Tunduk ke Manajemen, Ikut Tutup Pintu bagi Mees Hilgers
-
Timnas Indonesia Kecolongan? Arab Saudi Ketahuan Kirim Mata-mata ke Surabaya
-
Laporan Liga Champions Asia, Klub Pemain Keturunan Indonesia Hajar Raksasa Malaysia
-
Duduk Perkara Wasit Kuwait Haram Pimpin Laga Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Emil Audero Kalahkan David de Gea dalam Statistik Penyelamatan Serie A
-
Media Italia Terheran-heran Emil Audero Bisa Bikin Panik Bintang Serie A, Padahal Ini yang Terjadi
-
Timnas Indonesia Tolak Pakai Hotel yang Disiapkan Panitia Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Tanda-tanda Keanehan Mauro Zijlstra di Sini, Kok Bisa Jadi Andalan Timnas Indonesia Padahal...