Suara.com - Berikut sederet alasan mengapa naturalisasi Jordi Amat harus tetap dilanjutkan kendati dirinya baru-baru ini menuai kontroversi dengan bergabung klub Malaysia, Johor Darul Ta’zim.
Belakangan ini, sepak bola Tanah Air diributkan dengan keputusan Jordi Amat yang bergabung raksasa sepak bola Malaysia, Johor Darul Ta’zim.
Pemain kelahiran Spanyol itu sejatinya banyak diminta oleh pendukung Tanah Air untuk tetap berkarier di Eropa usai kontraknya habis dengan KAS Eupen.
Namun, dirinya malah memilih berlabuh ke Asia Tenggara dan bergabung Johor Darul Ta’zim yang notabene tak punya pesaing di Liga Malaysia.
Keputusan Jordi Amat ini pun menuai protes di kalangan pendukung Timnas Indonesia yang takut jika kualitasnya menurun.
Bahkan gelombang protes ini sampai ke telinga Anggota Komisi X DPR RI, Syaiful Huda yang menyebut dirinya menolak naturalisasi Jordi Amat lewat unggahan di akun Instagram-nya.
Pernyataan dari Syaiful Huda ini mendapat dukungan dari pendukung Indonesia yang kesal Jordi Amat bergabung JDT.
Meski demikian, ada beberapa alasan mengapa seharusnya naturalisasi Jordi Amat seharusnya tetap berjalan saja, kendati dirinya bergabung JDT.
Apa saja alasan itu?
Baca Juga: Daftar Juara Piala AFF U-19, Indonesia Baru Sekali Raih Trofi
1. Pengalaman Jordi Amat
Jordi Amat boleh jadi telah menginjak kepala tiga, sehingga jika dinaturalisasi pun, dirinya hanya menjadi opsi jangka pendek bagi Timnas Indonesia.
Namun, Jordi Amat seharusnya tetap dinaturalisasi mengingat pengalamannya yang tinggi, karena pernah bermain di Spanyol, Inggris, dan juga Belgia.
2. Bakal Punya Fasilitas Mumpuni
Bergabung di tim sekelas JDT akan membuat Jordi Amat memiliki fasilitas yang mumpuni, terutama untuk menjaga penampilannya di usia yang telah menua.
JDT sendiri bisa dikatakan klub yang maju di Asia Tenggara dan punya fasilitas mumpuni yang bisa menjaga fisiknya tetap terjaga.
Tag
Berita Terkait
-
PSSI Pastikan Jadwal Timnas Indonesia di FIFA Matchday Sudah Terencana Hingga 2023
-
Media Vietnam Khawatir Jika Indonesia Berhasil Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023
-
DPR Terima Surpres Permohonan Naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh
-
PSSI dan Shin Tae-yong Sudah Berdiskusi Soal Jordi Amat Usai Gabung JDT
-
Kabar 5 Pemain Timnas Indonesia yang Juara Piala AFF U-19 2013, Karier Meredup
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Tak Nongol di Konpres PSSI, Jordi Cruyff Makan Gaji Buta atau Sudah Cabut dari Indonesia?
-
Adu Kesiapan Timnas U-22 vs Negara Tetangga Jelang SEA Games 2025: Siapa Paling Menjanjikan?
-
Timur Kapadze Coret? Calon Pelatih Timnas, Mengerucut Bojan Hodak atau Heimir
-
Marc Klok Sudah Tak Sabar Sambut Dewa United, Persib Incar Tiga Poin di GBLA
-
Link Live Streaming Persija Jakarta vs Persik Kediri Malam Ini 20 November 2025
-
Ditunjuk Jadi Pelatih Timnas Indonesia U-20, Nova Arianto Singgung Soal Road Map
-
Terkuak Alasan PSSI Ogah Umumkan Identitas 5 Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
PSSI: Calon Pelatih Timnas Indonesia Sudah Ada, Tapi Namanya Jangan Disebut Yah...
-
6 Tiket Tersisa Piala Dunia 2026! Materazzi Hingga Karembeu Turun Gunung Bantu FIFA
-
PSSI Simpan Rapat 5 Nama Calon Pelatih Timnas Indonesia, Kenapa Ditutup-tutupi?