Suara.com - Madura United FC mulai memusatkan latihan para pemain klub sepak bola itu di stadion baru, yakni Stadion Madura United Training Ground (MUTG) di Jalan Stadion Pamekasan, Jawa Timur.
"Hari ini merupakan hari pertama tim latihan di stadion baru yang kita miliki ini," kata Direktur PT Polana Bola Madura Bersatu (PBMB) Ziaul Haq saat memantau latihan tim di stadion mini itu, Selasa (12/7/2022).
Stadion berada di area lahan seluas tiga hektare yang beralamat di Jalan Stadion, Kelurahan Lawangan Daya, Kecamatan Pademawu, Pamekasan, Jawa Timur. Stadion milik Yayasan Dharma Siswa Madura ini sebelumnya biasa dijadikan ajang lomba Karapan Sapi Piala Presiden.
Pihak yayasan kemudian menyewakan stadion itu ke manajemen klub Madura United FC agar bisa digunakan sebagai pusat latihan klub dalam kurun waktu hingga 20 tahun.
Menurut Zia, stadion mini tersebut nantinya tidak hanya menjadi pusat latihan klub senior Madura United FC, akan tetapi juga untuk pemain Madura United Elite Pro Academy (EPA) Madura United U-16, EPA Madura United U-18 dan EPA Madura United U-20, dan juga siswa Madura United Football Academy (MUFA).
"Jadi, mulai hari ini, para pemain dan tim sudah diarahkan untuk beraktivitas di Pamekasan sekalian beberapa kegiatan latihan akan mulai dipusatkan di MUTG," kata "Habib" sapaan karib Ziaul Haq itu.
Stadion mini yang kini menjadi pusat latihan klub berjuluk "Laskar Sape Kerrap" ini juga dilengkapi dengan sejumlah fasilitas, di antaranya tribun penonton, dua ruang ganti lengkap dengan toilet, ruang media, ruang pertemuan, mushalla.
Pada latihan hari perdana, sejumlah pemain Madura United FC nampak antusias mengikuti latihan, mengikuti arahan pelatih kepala klub sepak bola itu Fabio Lefundes.
Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi menyampaikan ucapan terima kasih kepada pihak Yayasan Dharma Siswa karena telah memberikan kesempatan kepada klub sepakbola kebanggaan masyarakat Madura itu untuk menyewa dalam jangka panjang, yakni selama 10 hingga 20 tahun dengan sistem pembayaran sewa dicicil per lima tahun.
Baca Juga: Diprotes Klub Peserta Gara-gara Pertandingan Malam, LIB Sempurnakan Jadwal Liga 1
Kebijakan ini, sambung Achsanul, sangat meringankan tim, karena keuangan klub belum bisa membeli tanah seluas 3 hektare tersebut di tengah kota, seperti di lokasi stadion yang kini menjadi pusat pelatihan Madura United tersebut.
"Proses pembangunan kami cicil bertahap, dan selesai dalam 4 tahun. Menyusul fasilitas gym dan lampu stadion melalui pola kerja sama," katanya dalam keterangan tertulis kepada media, Selasa.
Ia menuturkan, sejak Madura United FC lulus dalam lisensi AFC 2017, pihaknya terpaksa meminjam nama stadion di Jawa Timur sebagai fasilitas "youth football".
"Kini, kami tidak lagi melakukan itu. Kini kami sudah memiliki stadion sendiri. Walaupun tidak mewah, akan tapi ini sudah sesuai standard AFC dan FIFA, karena selama membangun, kami koordinasi dan mendapat arahan dari AFC," katanya seperti dimuat Antara.
Pria kelahiran Sumenep di Pulau Madura, Jawa Timur ini berharap, ke depan dari MUTG, akan banyak talenta-talenta Madura yang jago bermain bola, menjadi kebanggaan keluarga, kebanggaan Madura dan Kebanggaan Indonesia.
"Dirawat ya cong..!!," pesan Achsanul kepada para pemain, manajemen dan masyarakat di Pulau Garam ini.
Berita Terkait
-
Mepet Zona Degradasi, Lulinha Ajak Madura United Segera Bangkit
-
Hasil Super League: PSBS Biak Bermain Imbang Tanpa Gol Kontra Madura United
-
Link Live Streaming PSBS Biak vs Madura United: Laga Panas di Maguwoharjo
-
MU Waspadai Permainan Cepat PSBS Biak: Harus Fokus di Belakang
-
Waspadai Kecepatan Lawan, Madura United Bidik 3 Poin saat Hadapi PSBS Biak
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
-
Meski Ada Menkeu Purbaya, Bank Dunia Prediksi Ekonomi RI Tetap Gelap
Terkini
-
Tiket Pertandingan Timnas Indonesia vs Arab Saudi Habis Terjual, Tensi Diprediksi Panas
-
Adu Kuat Timnas Indonesia vs Arab Saudi, Siapa Sering Jadi Pecundang?
-
3 Momen Indah Timnas Indonesia: Dari Gol Akrobatik Hingga Kemenangan yang Bikin Haru
-
Arab Saudi Diyakini Bikin Teror Non-Teknik, Eks Pelatih Persib Minta Timnas Indonesia Waspada!
-
Santai Banget! Ini Komentar Miliano Jonathans Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Adu Taktik Herve Renard vs Patrick Kluivert: Filosofi Prancis vs Belanda di Tanah Arab
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Hadapi Arab Saudi, Ini Doa Menyentuh Bojan Hodak untuk Timnas Indonesia
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Timnas Indonesia Dalam Era Keemasan, Pemain Senior Persib: Dibandingkan Tahun Sebelumnya...