Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-16, Bima Sakti, diyakini tak membutuhkan pemain naturalisasi untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Sebagaimana diketahui, timnas Indonesia U-16 asuhan Bima Sakti yang sukses menjuarai Piala AFF U-16 2022 ini juga diproyeksikan untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Menurut jadwal, anak asuh Bima Sakti akan berpartisipasi pada Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 yang berlangsung pada 1 hingga 9 Oktober 2022.
Indonesia nantinya akan tergabung di Grup B dan bersaing dengan sejumlah negara seperti Uni Emirat Arab, Palestina, Malaysia, dan Guam.
Apabila mempertimbangkan sejumlah faktor, Bima Sakti sebetulnya tidak membutuhkan pemain naturalisasi untuk berjuang di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Berikut Suara.com menyajikan tiga alasan Bima Sakti tak perlu naturalisasi pemain untuk menghadapi Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
1. Waktu Terlalu Mepet
Proses naturalisasi pemain keturunan untuk mendapatkan kewarganegaraan Indonesia tentunya membutuhkan waktu yang tak pendek.
Jika melihat ketersediaan waktu yang ada, Bima Sakti akan kesulitan mendapatkan pemain keturunan yang potensial untuk memperkuat timnas Indonesia U-17 di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023.
Baca Juga: Diduga Ikut Sindir Shin Tae-yong karena Gaungkan Produk Lokal, Fakhri Husaini Banjir Hujatan
Sebab, menurut jadwal, ajang tersebut sudah akan berlangsung pada 1 hingga 9 Oktober 2022. Dengan demikian, masa persiapan yang dimiliki timnas Indonesia tak sampai dua bulan jika dihitung dari saat ini.
2. Berpotensi Ganggu Kekompakan
Selain faktor ketersediaan waktu, naturalisasi pemain untuk tim asuhan Bima Sakti juga menjadi opsi yang lebih baik ditinggalkan karena berpotensi mengganggu kekompakan tim.
Saat ini, timnas Indonesia U-16 yang diproyeksikan untuk tampil pada Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 sudah memiliki kekompakan yang apik sejak menggelar TC persiapan Piala AFF U-16 2022.
Kekompakan itulah yang sebetulnya harus dipertahankan oleh Bima Sakti. Kalaupun membutuhkan tenaga baru, tim pelatih bisa melakukan seleksi ulang untuk mendapatkan pemain-pemain yang dibutuhkan.
3. Maksimalkan Skuad Juara
Berita Terkait
-
Profil Malaysia, Lawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023: Pernah Tembus Perempat Final
-
Juara di AFF U-16, Bima Sakti Terapkan Ritual ke Pemain Sebelum Berlaga: Tatap Dinding dengan Foto Orang Tua
-
Jadwal Timnas Indonesia U-16 di Kualifikasi Piala Asia U-17 2023
-
Teriak Local Pride, Apa sih Prestasi Markus Horison bersama Timnas Indonesia?
-
Viral Markus Horison Teriak 'Local Pride' usai Timnas Indonesia U-16 Juara, Banjir Hujatan Netizen
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Piala Dunia U-17 di Depan Mata, Nova Arianto Minta Garuda Muda 'Bercermin' dan Introspeksi Diri
-
Usai Dibui Gegara Kasus Pelecehan Seksual, Dani Alves Mendadak Jadi Alim
-
Prediksi Juventus vs Udinese: Mampukah Si Nyonya Tua Bangkit di Turin?
-
Prediksi Arsenal vs Brighton & Hove Albion: The Gunners Bidik Tiket Perempat Final
-
Gila! Arab Saudi Bakal Bangun Stadion di Atas Pencakar Langit untuk Piala Dunia 2034
-
Prediksi Inter Milan vs Fiorentina: Il Nerazzurri Coba Bangkit, La Viola Krisis
-
Prediksi Atalanta vs AC Milan: Ujian Berat Rossoneri di Bergamo
-
4 Laga Persib Tanpa Kebobolan, Teja Paku Alam Bongkar Rahasianya
-
Dianggap Beban Negara! Stadion Legendaris Final Piala Dunia Terlilit Utang Rp34 Triliun
-
Panas! Semua Serang Lamine Yamal, tapi Diam Soal Kasus Pornografi Anak Pemain Madrid