Suara.com - Melihat rekam jejak Graham Potter, pelatih baru Chelsea yang ternyata tak punya pengalaman begitu istimewa dalam karier kepelatihannya.
Graham Potter menjadi perbincangan belakangan ini usai dirinya direkrut Chelsea sebagai pelatih baru untuk menggantikan Thomas Tuchel, Kamis (8/9).
Pria berusia 47 tahun itu direkrut dari Brighton & Hove Albion, usai kontraknya ditebus oleh Chelsea. Disebutkan, The Blues harus merogoh kocek hingga 13 juta poundsterling (Rp224 miliar) untuk merekrutnya.
“Chelsea Football Club dengan senang hati menyambut Graham Potter sebagai Pelatih Kepala baru kami, bergabung dengan kami dalam kontrak lima tahun untuk membawa sepak bola progresif dan pembinaan inovatifnya ke klub,” bunyi pernyataan Chelsea, Kamis (8/9).
Seperti bunyi pernyataan Chelsea, Graham Potter diikat kontrak selama lima tahun atau hingga 2027 mendatang.
Kontrak jangka panjang ini tergolong aneh bagi tim sekelas Chelsea, yang dikenal hobi gonta ganti pelatih sejak era Roman Abramovich.
Terlebih lagi kontrak jangka panjang itu terbilang aneh karena penunjukkan Graham Potter bukanlah hal yang biasa dilakukan tim sekelas Chelsea.
Diketahui, Chelsea merupakan tim yang gemar menunjuk pelatih berpengalaman dengan rekam jejak mentereng di kancah sepak bola.
Graham Potter pun akan mengikuti jejak Maurizio Sarri yang pernah direkrut Chelsea pada 2018 lalu, meski tak memiliki karier mentereng di sepak bola Eropa dan lebih banyak menukangi tim-tim kecil.
Baca Juga: Masa Berkabung Ratu Elizabeth II, Pekan Ketujuh Liga Inggris Resmi Ditunda
Lantas, seperti apa rekam jejak Graham Potter hingga dirinya direkrut Chelsea?
Tak Pernah Menukangi Tim Besar
Graham Potter memulai karier kepelatihannya di tim kampus. Diketahui, ia pernah menjadi Manajer Pengembangan Sepak Bola di University of Hull dan menjadi asisten pelatih di England Universities Squad dan Leeds Metropolitan University.
Adapun kariernya di kepelatihan di kancah profesional bermula di kasta keempat Liga Swedia, yakni bersama Ostersund pada 2010.
Sebagai informasi, di Ostersund ini Graham Potter sempat menukangi gelandang andalan Bali United, Brwa Nouri.
Selama 8 tahun menukangi Ostersund, Graham Potter mampu membawa timnya beranjak dari kasta keempat hingga menembus kasta teratas Liga Swedia, Allsvenskan.
Berita Terkait
-
Pasca Meninggalnya Ratu Elizabeth II, Jadwal Pekan Ketujuh Liga Inggris 2022/2023 Resmi Ditunda
-
Newsmaker: Erling Haaland Makin Gacor, Fasilitas Stadion Dibakar
-
Didepak Chelsea, Thomas Tuchel Pulkam ke Bundesliga?
-
Ratu Elizabeth II Wafat, Jadwal Tanding Liga Inggris Ditunda Ada Liverpool vs Wolves, Manchester City vs Tottenham Hotspur
-
Graham Potter Terpilih Gantikan Thomas Tuchel di Chelsea
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
Kids Dash BSB Night Run 2025 Jadi Ruang Ramah untuk Semua Anak: Kisah Zeeshan Bikin Terharu
-
Profil John Herdman, Pesaing Van Bronckhorst, Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Info A1! Orang Dekat Giovanni van Bronckhorst Bongkar Rumor Latih Timnas Indonesia
-
4 HP Snapdragon Paling Murah, Cocok untuk Daily Driver Terbaik Harga mulai Rp 2 Jutaan
-
Dirumorkan Latih Indonesia, Giovanni van Bronckhorst Tak Direstui Orang Tua?
Terkini
-
Siapa John Herdman? Juru Taktik Inggris yang Masuk Radar Pelatih Timnas Indonesia
-
Mbappe Selamatkan Real Madrid dari Kekalahan Dramatis, Gagal Puncaki Klasemen Liga Spanyol
-
Klasemen Liga Inggris: Manchester City Pangkas Jarak Poin dari Arsenal
-
Kabar Terbaru Giovanni van Bronckhorst Menuju Timnas Indonesia, Sudah Ada Deal?
-
AS Roma Tergelincir di Kandang, Gagal Ambil Puncak Klasemen Serie A Italia
-
Kata-kata Thom Haye Pecah Telur Cetak Gol di Persib Bandung
-
Alexander Isak Minta Liverpool Jaga Kerendahan Hati Usai Hentikan Tren Negatif
-
Gagal Raih Poin Penuh, Arsenal Ditahan 10 Pemain Chelsea di Derby London Liga Inggris
-
John Herdman Calon Pelatih Indonesia, Hidup Susah dari Kecil hingga Hampir Mati
-
Fantastis! Manchester United Samai Rekor Arsenal Usai Kalahkan Crystal Palace