Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti mengaku sudah mengetahui karakteristik tim-tim Timur Tengah. Karena itu, dia meminta anak asuhnya untuk mengontrol emosi ketika menghadapi Uni Emirat Arab (UEA).
Duel Timnas Indonesia vs UEA akan tersaji dalam matchday kedua Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2022. Pertandingan akan berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Rabu (4/9/2022) malam WIB.
Laga ini sangat penting untuk dimenangkan Timnas Indonesia U-17 guna menjaga asa lolos ke putaran final Piala Asia U-17 2023 mendatang.
Selain mewaspadai postur menjulang pemain UEA, Timnas Indonesia U-17 diminta Bima Sakti untuk pintar-pintar dalam mengontrol emosi lantaran tim-tim dari Timur Tengah disebut pandai memainkan mental lawan dengan berbagai provokasi.
"Saya sudah sampaikan ke mereka, dari awal kita kalau lawan tim-tim Timur Tengah, apalagi mereka juga punya postur tinggi jangan bikin pelanggaran dekat kotak penalti karena itu akan mereka manfaatkan," kata Bima Sakti di Pakansari, Senin (3/9/2022).
"Mereka akan pancing kita (buat pelanggaran). Oleh sebab itu kita jangan pernah terpancing, jangan pernah terprovokasi, tetap fokus ke pertandingan, tetap fokus ke permainan dan jangan terpengaruh," jelasnya.
Timnas Indonesia U-17 menatap laga ini dengan modal positif. Mereka berhasil mengalahkan Guam dengan skor 14-0 dalam matchday pertama pada Senin (3/10/2022) malam WIB.
Hasil itu membuat Timnas Indonesia U-17 untuk sementara menduduki peringkat kedua klasemen Grup B dengan tiga poin.
Mereka berada di bawah UEA yang untuk sementara memuncaki klasemen dengan koleksi enam poin hasil dari sapu bersih kemenangan di dua laga pertamanya.
Setelah menghadapi UEA, Timnas Indonesia U-17 sudah ditunggu dua pertandingan lainnya yakni kontra Palestina pada Jumat (7/10/2022) dan Malaysia dua hari berselang.
Tag
Berita Terkait
-
Tragedi Kanjuruhan Tak Buat Lawan-lawan Indonesia di Kualifikasi Piala Asia U-17 Takut
-
Kantongi Kekuatan Lawan, Timnas Indonesia U-17 Target Raih Kemenangan atas UEA
-
Menang 14-0 Bukti Timnas Indonesia U-17 Tidak Pernah Anggap Remeh Guam
-
Punya Memori Indah di Malang, Bima Sakti Terpukul dengan Tragedi Kanjuruhan
-
Pesan Menyentuh Bima Sakti untuk Suporter Pasca Tragedi Kanjuruhan: Lebih Dewasa dan Bersatu
Terpopuler
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
Terkini
-
Persebaya Kasih Bukti Harusnya Gol Uilliam Barros Tidak Sah
-
Perhitungan Debut Calvin Verdonk di Ligue 1 Lille vs Toulouse
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Akui Keunggulan Persib Bandung, Ernando Ari: Ada yang Harus Diperbaiki
-
Kecewa Persebaya Kalah dari Persib Bandung, Eduardo Perez Puji Penampilan Pemainnya
-
Kata-kata Pelatih Persib Bandung Duet Eliano Reijnders dan Thom Haye
-
Eks Wasit yang Pernah Hina Jurgen Klopp Terjerat Kasus Video Asusila Anak
-
Diminati Calon Presiden Baru Benfica, Jurgen Klop: Saya Tidak Ingin Melatih Lagi
-
Ucap Syukur Usai Debut, Eliano Reijnders Tak Sabar Tampil di Liga Champions
-
Mees Hilgers Resmi Bertahan di FC Twente