Suara.com - Timnas Indonesia U-17 berhasil mengalahkan Uni Emirat Arab (UEA) dalam lanjutan Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (5/10/2022) malam WIB. Menang dengan skor 3-2, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Bima Sakti membeberkan kunci sukses timnya di laga tersebut.
Dalam pertandingan tersebut skuad Garuda Asia --julukan Timnas Indonesia U-17-- mencetak gol lebih dulu lewat gol Muhammad Nabil Asyura pada menit ke-17. Lalu, angka berubah menjadi 2-0 setelah Arkhan Kaka menggetarkan gawang UEA pada menit 29.
UEA sempat bangkit dan sukses menyamakan kedudukan setelah Walid Mal Allah (31) dan Ghait Abdullah (39) mencatatkan namanya di papan skor. Namun, Arkhan Kaka pada akhirnya memastikan kemenangan tim Merah Putih lewat gol keduanya pada menit ke-55.
Bima menjelaskan timnya kehilangan fokus di babak pertama sehingga UEA bisa mencetak gol. Namun, di babak kedua mantan pemain Persiba Balikpapan itu meminta pemainnya untuk fokus sehingga bisa mendapatkan kemenangan.
"Pemain lebih lepas, fokus, dan mengurangi kesalahan sehingga bisa cetak gol dan memenangi laga," kata Bima Sakti dalam konferensi pers usai pertandingan.
Bima Sakti meminta para pemain untuk tidak berpuas diri. Sebab, masih ada dua laga tersisa melawan Palestina (7 Oktober) dan Malaysia (9 Oktober).
Bima mengaku masih banyak evaluasi yang harus dilakukan. Terlebih, Palestina dan Malaysia tak boleh dianggap enteng.
"Pertama banyak evaluasi, saya sampaikan ke pemain nggak boleh puas, berat lawan (Palestina dan Malaysia), kami anggap final juga," terang Bima.
"Saya bilang kurangi kesalahan terutama saat bertahan. Tak boleh euforia berlebihan karena masih ada pertandingan dan fokus melawan Palestina," pungkasnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia U-17 Tampil Perkasa di Pakansari, UEA Dipaksa Berlutut
Timnas Indonesia U-17 untuk sementara menduduki puncak klasemen sementara Grup B dengan enam poin. Diikuti UEA di posisi dua dan Malaysia di posisi tiga.
Berita Terkait
-
Keluar dari Timnas Indonesia, Denny Landzaat Punya Jabatan Baru di Ajax Amsterdam
-
Adrian Wibowo Sudah Oke Ikut SEA Games 2025, Tapi PSSI Harus.
-
Mauro Zijlstra dan Struick Cetak Gol, Timnas Indonesia U-22 Ditahan Imbang Mali
-
PSSI Tak Bisa Apa-apa, Timnas Indonesia Dibanjiri Sanksi FIFA
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Bertemu dengan Luka Modric, Ini yang Dibicarakan
Terpopuler
- Operasi Zebra 2025 di Sumut Dimulai Besok, Ini Daftar Pelanggaran yang Disasar
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Mobil Keluarga Bekas Paling Dicari 2025, Murah dengan Performa Mumpuni
- 5 Mobil Sedan Bekas Pajak Murah dan Irit BBM untuk Mahasiswa
- 5 Rekomendasi Smartwatch Selain Apple yang Bisa QRIS MyBCA
Pilihan
-
Penyebab Cloudflare Down, Sebabkan Jutaan Website dan AI Lumpuh
-
Format dan Jadwal Babak Play Off Piala Dunia 2026: Adu Nasib Demi Tiket Tersisa
-
Aksi Jatuh Bareng: Rupiah dan Mata Uang Asia Kompak Terkoreksi
-
4 HP RAM 12 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik untuk Gamer dan Multitasker Berat
-
Perusahaan BUMN dan Badan Negara Lakukan Pemborosan Anggaran Berjamaah, Totalnya Rp43 T
Terkini
-
Cara Kongo Hampir Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 50 Tahun, PSSI Bisa Tiru, Pakai Ilmu Santet?
-
Status Rob Friend: CEO Timnas Malaysia atau Hanya Konsultan, Siapa yang Ngibul?
-
Paul Scholes Yakin Thomas Tuchel Bawa Inggris Juara Piala Dunia 2026
-
Janji Kampanye Calon Presiden Barcelona: Erling Haaland Bakal ke Nou Camp
-
Eks Striker Premier League Hina Dominik Szoboszlai di Depan Legenda Liverpool
-
Keluar dari Timnas Indonesia, Denny Landzaat Punya Jabatan Baru di Ajax Amsterdam
-
Presiden Trump Mau Acak-acak Venue Piala Dunia 2026, FIFA Malah Mendukung
-
Siapa Datu Nova Fatmawati? Bos Baru PSIS Semarang, Istri Bos Persela Lamongan
-
Adrian Wibowo Sudah Oke Ikut SEA Games 2025, Tapi PSSI Harus.
-
Mauro Zijlstra dan Struick Cetak Gol, Timnas Indonesia U-22 Ditahan Imbang Mali