Suara.com - Pelatih kepala Paris Saint-Germain Christophe Galtier lagi dipusingkan dengan pembuatan formasi cadangan karena perubahan peran Neymar dalam tim.
Di antara pilihan formasi cadangan itu, PSG mengubah pendekatan untuk dua pertandingan terakhir mereka di Ligue 1, bermain dengan empat pemain belakang. Formasi itu dinilai jitu meraih kemenangan melawan Marseille dan Ajaccio.
Formasi yang terakhir dipakai PSG adalah 4-3-1-2. Sementara sebelumnya PSG menggunakan formasi 3-4-3.
Neymar banyak dipakai bermain di posisi sayap dalam beberapa pertandingan.
Dikutip dari Livescore, Galtier mengatakan saat ini semua pemain harus siap ditempatkan di posisi apapun.
"Kami mengubah sistem untuk alasan yang berbeda," katanya menjelang pertandingan Selasa melawan Maccabi Haifa. Kami memainkan dua pertandingan dalam formasi ini," kata Christophe Galtier.
"Apa pun formasinya, Anda harus selalu berlari, dan bahkan jika besok [Selasa] kami harus berevolusi dalam formasi ini, kami membutuhkan upaya satu sama lain."
"Tapi memang benar bahwa lebih tepat bertahan untuk pemain yang bermain di bawah kedua striker."
Selain itu, Christophe Galtier juga meminta para staf taktik PSG bisa memperhatikan kembali dengan maksimal para pemain.
Christophe Galtier menargetkan penampilan berbeda untuk PSG.
"Saya meminta staf saya untuk memikirkan bagaimana memanfaatkan skuat saya secara maksimal dan menempatkan para pemain di posisi terbaik mereka. Saya pikir sudah waktunya untuk melakukan sesuatu yang berbeda," kata Christophe Galtier.
Berita Terkait
-
Seperti Lionel Messi di Argentina, Casemiro Anggap Brasil Masih Butuh Neymar
-
Dayot Upamecano Bikin Bimbang Bayern Munich: Akui Bahagia tapi Belum Putuskan Masa Depan
-
Bayern Munich Tak Terbendung di Liga Champions, Kompany Minta Pemain Tetap Membumi
-
Bikin Achraf Hakimi Menepi 8 Pekan, Luis Diaz Ogah Minta Maaf Cuma Bilang Begini
-
4 Fakta Mengerikan di Balik 16 Kemenangan Beruntun Bayern Munich, PSG Jadi Korban
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
32 Negara Sudah Lolos! Peta Persaingan Tiket Piala Dunia 2026 Makin Panas
-
Rp288 Miliar! Harga yang Dibayar Neymar untuk Kuasai Nama Pele
-
Kadek Arel: Timnas Indonesia U-22 Penuh 'Lubang' Usai Dibantai Mali, Apa Perbaikannya?
-
Cara Ruben Amorim Bikin Harry Maguire Muak dan Ingin Cabut dari Old Trafford
-
Liverpool Resmi Ditinggal Mohamed Salah pada Desember 2025
-
Erling Haaland Buka Suara Soal Duel Panas Lawan Mancini: Dia Bikin Kesal!
-
Bakat Muda Jawa-Belanda, Pemain Keturunan Indonesia Ikai Muhamad Torehkan 12 Gol!
-
Jurgen Klopp Comeback: Punya Pekerjaan Baru di Piala Dunia 2026
-
Apa Rahasia Timnas Norwegia Bisa Lolos ke Piala Dunia Setelah Absen 27 Tahun?
-
Gagal Lolos ke Piala Dunia 2026, Pelatih Timnas Nigeria Klaim Kongo Pakai Ilmu Santet