Suara.com - Manajer Arsenal Mikel Arteta mengungkapkan dirinya kecewa catatan sempurna timnya di ajang Liga Europa harus berakhir setelah menelan kekalahan 0-2 dari PSV Eindhoven pada pertandingan Grup A di Stadion Phillips, Eindhoven, Jumat dini hari WIB.
Dikutip Antaradari situs resmi klub, Jumat (28/10/2022), diketahui sebelumnya Arsenal mampu mencatatkan 100 persen kemenangan di ajang Liga Europa dan dengan kekalahan ini mereka perlu mengamankan tiga poin pada laga terakhir menghadapi FC Zurich agar dapat memastikan diri keluar sebagai juara grup.
"Ya ini adalah akhir dari perjalanan panjang. Hari ini adalah kekalahan pertama setelah periode panjang. Ini adalah waktunya untuk memulai dari awal, untuk menganalisa apa yang terjadi," jelas Arteta.
"Selamat kepada PSV, mereka adalah tim yang lebih baik dan mereka layak untuk memenangkan pertandingan. Tidak ada pertanyaan soal itu. Kami tidak dekat dengan level kami hari ini, terutama bagaimana kami bersaing," sambungnya.
Pelatih asal Spanyol itu menjelaskan bahwa dia tidak mengerti mengapa pada pertandingan ini anak asuhnya tampil tidak sesuai harapan setelah pada beberapa laga sebelumnya menampilkan performa yang luar biasa.
Meski begitu, satu hal yang Arteta dapat dari pertandingan ini adalah timnya pada pertandingan tidak mampu konsisten dengan level yang mereka inginkan selama 95 menit jalannya laga.
"Itu adalah tantangan selanjutnya dan target berikutnya untuk tim ini. Hari ini saya pikir kami sangat berbeda, tepat dari awal. Bahkan kami memiliki periode di mana kami mengendalikan pertandingan, saya tidak merasa kami memiliki ancaman dan agresi yang biasa kami mainkan," pungkas Arteta.
Saat ini, Arsenal berada di posisi pertama Grup A Liga Europa dengan torehan 12 poin dari 5 pertandingan, berselisih dua poin dari PSV yang menduduki posisi kedua.
Selanjutnya The Gunners akan menjamu klub asal Swiss FC Zurich pada pertandingan terakhir Grup A Liga Europa di Stadion Emirates, London, Kamis (3/11/2022) malam waktu setempat mendatang.
Baca Juga: Pernyataan Resmi Arsenal Pablo Mari Ditusuk di Italia Hingga Kondisi Terakhirnya
Berita Terkait
-
Arsenal Siap Lepas Gabriel Jesus pada Bursa Transfer Januari 2026
-
Thomas Tuchel Kritik Bintang Baru Arsenal, Mikel Arteta Bakal Jawab Apa?
-
Mikel Merino Hattrick, Spanyol Bantai Turki Setengah Lusin
-
Calvin Verdonk Masuk Skuad Lille untuk Liga Europa, Siapa Lawannya?
-
Gabriel Jesus Tersingkir dari Skuad Liga Champions Arsenal, Kalah dengan Pemain 15 Tahun
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Ini Dia Pemilik Tanggul Beton Cilincing, Perusahaan yang Pernah Diperebutkan BUMN dan Swasta
-
Kronologi Gen Z Tumbangkan Rezim di Nepal: Dari Blokir Medsos Hingga Istana Terbakar!
-
Menkeu Purbaya Masuk Kabinet, Tapi Rakyat Justru Makin Pesimistis Soal Ekonomi RI Kedepan
-
Bintang Liga Prancis Rp57,8 Miliar Tak Sabar Bela Timnas Indonesia pada Oktober
-
Inikah Kata-kata yang Bikin Keponakan Prabowo Mundur dari DPR?
Terkini
-
Kata-kata Menggetarkan Thom Haye dan Eliano Reijnders Pertama Kali Latihan Bersama Persib Bandung
-
Striker Irak Janji Tak Ulangi Main Kasar saat Lawan Timnas Indonesia
-
Respons Pujian Pelatih Korsel, Kiper Timnas Indonesia U-23 Pilih Merendah
-
Fakta dan Data Jelang Persita Tangerang vs PSM Makassar di BRI Super League 2025 Pekan Ke-5
-
Ivan Toney: Liga Arab Saudi Setara dengan Liga Inggris
-
Head to Head Semen Padang vs PSBS Biak Lengkap dengan Statistik dan Performa Terkini
-
Hormat Kylian Mbappe untuk Zinedine Zidane: Dia Paling Pantas Jadi Pelatih Prancis
-
Man City Tanpa Omar Marmoush saat Jamu Manchester United di Etihad
-
Julio Cesar Sambut Positif Kehadiran Empat Pemain Baru Persib Bandung
-
Miliano Jonathans dan Mauro Zijlstra Bikin Joey Pelupessy Pede Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026