Suara.com - Argentina merupakan salah satu kandidat kuat juara Piala Dunia 2022 yang akan digelar di Qatar 20 November mendatang, dan sejumlah alasan menyatakan memang tim besutan Lionel Scaloni tersebut pantas tampil sebagai pemenang di pesta sepak bola dunia empat tahunan kali ini.
Selain Argentina, sejumlah tim juga dijagokan sebagai juara Piala Dunia 2022. Mereka adalah Brasil, Jerman, Belgia, Inggris, Spanyol, Belanda, Portugal dan juara bertahan Prancis.
Tergabung di zona Amerika Selatan, CONMEBOL, tercatat Argentina belum terkalahkan di sepanjang babak kualifikasi Piala Dunia 2022.
Dari 17 pertandingan yang dilakoni, Lionel Messi dan kawan-kawan mendulang 39 poin. Hasil dari 11 kemenangan dan enam hasil imbang.
Dengan koleksi 39 poin, Argentina menempati posisi dua di bawah Brasil yang
berada di puncak klasemen dengan 45 poin.
Seperti halnya Argentina, Brasil tidak terkalahkan di 17 pertandingan, dengan torehan 14 kemenangan dan tiga hasil imbang.
Selain catatan performa di babak kualifikasi, alasan lain yang membuat Argentina pantas dijagokan sebagai juara Piala Dunia 2022 adalah materi pemain.
Di lini depan, Albiceleste memiliki pemain-pemain seperti Lionel Messi, Paulo Dybala dan Lautaro Martinez.
Messi, yang kini sudah berusia 35 tahun, tengah on fire. Meski sudah tidak lagi muda, pemain PSG tersebut tampil impresif di sepanjang musim 2022/23.
Baca Juga: Hilang dari Peta, 5 Negara Ini Pernah Tampil di Piala Dunia
Pemain berjuluk La Pulga tersebut diprediksi juga bakal tampil all out mengingat ini akan menjadi gelaran Piala Dunia terakhirnya.
Di posisi gelandang, Argentina memiliki pemain-pemain cepat yang kaya pengalaman seperti Angel Di Maria, Leandro Paredes dan Giovani Lo Celso.
Di posisi bek, Nicolas Otamendi, Acuna dan Lisandro Martinez adalah nama-nama yang bakal menjadi benteng tangguh Albiceleste.
Di Piala Dunia 2022, Argentina tergabung di Grup C bersama Arab Saudi, Meksiko dan Polandia.
Di laga pertama Argentina akan menghadapi Arab Saudi pada 22 November. Setelah itu Messi cs akan menjajal kekuatan Meksiko pada 27 November, kemudian Polandia di laga pamungkas Grup C pada 1 Desember.
Berita Terkait
-
Finalissima Argentina vs Spanyol: Potensi Lionel Messi Lawan Yamal Pertama Kali
-
John Herdman Calon Pelatih Timnas Indonesia Punya Pengalaman Redam Ego Bintang Rp1,1 Triliun
-
Play-off Piala Dunia 2026: Gennaro Gattuso Siap Tebus Dosa Masa Lalu
-
Bukan Sekadar Taktik! Filosofi V-P-D John Herdman Bisa Ubah Nasib Timnas Indonesia
-
Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Bikin Sejarah ke Piala Dunia
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP OPPO Murah Terbaru untuk Pengguna Budget Terbatas
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
Terkini
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On: Akurasi Umpan 87 Persen, Willem II Selamat dari Kekalahan
-
Sassuolo Keok di Tangan Torino, Gimana Statistik Jay Idzes di Serie A Pekan Ini?
-
Media Honduras Bocorkan Kontrak John Herdman di Timnas Indonesia Sampai Tahun 2030
-
Kontras Nasib Pemain Keturunan di Belanda: Hubner Menang Dramatis, Zijlstra Masih Cadangan
-
Timnas Indonesia Bisa Juara, Kapan Piala AFF 2026 berguir?
-
Jelang Lawan Semen Padang, Wonderkid Persija Doakan Korban Bencana Sumatera Diberikan Kekuatan
-
Mauricio: Persija Jakarta Tak Lihat Semen Padang di Klasemen BRI Super League
-
AFC Rancang Nations League, Timnas Indonesia Masuk Divisi Berapa?
-
Head to Head Semen Padang vs Persija Jakarta, Macan Kemayoran Mudah Menang?
-
Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Asnawi Mangkualam Ungkap Kualitas Pemain Belum Merata