Tiga Final Mengecewakan, Frustrasi dan Gantung Sepatu
Tahun 2014, 2015 dan 2016 bisa dikatakan sebagai tahun yang sangat mengecewakan bagi Messi. Tiga peluang ia miliki untuk memenangkan gelar bersama Argentina, namun semuanya kandas di partai pamungas.
Seperti disebutkan di atas, di tahun 2014 Messi nyaris menggondol Piala Dunia bersama Argentina. Sayangnya, Albiceleste ditumbangkan Jerman di partai final.
Di tahun berikutnya, Messi berhasil mengantar Argentina ke partai final Copa America yang digelar di Chile.
Tampil impresif di sepanjang ajang tersebut, ternyata belum cukup baginya untuk mengangkat trofi bersama Albiceleste. Argentina dikalahkan Chile di partai final 4-1 dalam drama adu penalti setelah bermain imbang tanpa gol di sepanjang 120 menit.
Pada 2016, partai final Copa America tahun sebelumnya terulang. Argentina kembali menghadapi Chile di partai final.
Bermain imbang tanpa gol di waktu normal dan ekstra time, Argentina kembali dipaksa menyerah oleh Chile dalam drama adu penalti.
Kekalahan menyakitkan yang pada akhirnya memaksa Messi pensiun dari Timnas Argentina.
"Saya sudah berusaha sebaik mungkin. Timnas sudah berakhir bagi saya, keputusan sudah diambil," kata Messi sambil berlinang air mata usai pertandingan yang digelar pada 26 Juni 2016.
Baca Juga: Negara Eropa yang Paling Sering Tumbanhkan Timnas Argentina, Nomor 4 Tak Lolos Piala Dunia 2022
Comeback
Satu pekan setelah mengumumkan mundur dari tim nasional, surat kabar Argentina La Nacion melaporkan jika Messi tengah mempertimbangkan untuk tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2018 pada September.
Pada 12 Agustus 2016, Messi pun resmi kembali ke Timnas Argentina, alias batal pensiun.
"Banyak hal melintas di pikiran saya pada malam final, dan saya berpikir serius tentang pensiun," kata Messi.
"Tapi cinta saya pada negara dan jersey (Albiceleste) terlalu besar."
Lebih Matang dan Siap Berikan yang Terbaik di Piala Dunia 2022
Berita Terkait
-
Legenda Fernando Redondo: Pangeran Bernabeu yang Menolak Potong Rambut
-
Bakal Nganggur 4 Bulan, Lionel Messi Ditawari Duit Rp175 M tapi Ini Syaratnya
-
5 Gol Solo Terbaik Sepanjang Sejarah Liga Champions: Dari Kaka hingga Micky van de Ven
-
Erling Haaland Ogah Disamakan dengan Messi dan Ronaldo, Apa Alasannya?
-
Hasil Piala Dunia U-17 2025: Portugal dan Tunisia Pesta 6 Gol, Jepang Menang Tipis
Terpopuler
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Pelatih Emil Audero Mau Pecahkan Rekor di Kandang Pisa, Tapi Kayaknya Sulit
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Ini Bisa Sangat Cocok dengan Simon Tahamata
-
Prediksi Juventus vs Torino: Ujian Luciano Spalletti di Derby della Mole
-
Garudayaksa Tumbang untuk Pertama Kalinya di Championship, Begini Alasan Pelatih
-
Kenapa Pertandingan Timnas Indonesia di FIFA Matchday November 2025 Tak Dihitung Ranking?
-
Shayne Pattynama dan Thom Haye Kena Hukum FIFA, Apa Salahnya?
-
Prediksi Sunderland vs Arsenal: Tren Clean Sheet The Gunners Diuji Pendatang Baru
-
Pelah Calvin Verdonk Marah-marah: Tidak Ada Gunanya
-
Alasan Thom Haye dan Shayne Pattynama Disanksi FIFA 4 Pertandingan Tak Boleh Bela Timnas Indonesia
-
Rumor Panas! Guardiola Minta Man City Rekrut Vinicius Jr, Siapkan Mahar Rp2,6 T