Suara.com - Penyerang sayap Barcelona, Ferran Torres mengungkapkan dirinya harus berkonsultasi dengan psikolog untuk mengatasi masalah depresi yang ia alami menyusul sejumlah penampilan buruk ketika membela tim Katalunya itu.
Mantan pemain Manchester City itu telah kesulitan menemukan permainan terbaiknya pada musim ini dan jarang dimainkan sejak menit awal, namun ia mampu tampil apik saat membantu Barca menang 2-0 atas Cadiz di laga lanjutan Liga Spanyol akhir pekan kemarin.
Torres sendiri praktis cuma jadi pelapis Ousmane Dembele dan Raphinha di flank tim asuhan Xavi Hernandez dalam beberapa bulan terakhir.
"Saya jatuh ke dalam sumur yang tak berdasar, saya tidak tahu caranya keluar," kata Torres kepada media setempat di Catalunya, mengacu kepada akhir musim lalu.
Pemain Timnas Spanyol itu mengatakan ia menjadi terobsesi dengan mencetak gol tapi malah berujung dengan cara bermain yang berbeda dari biasanya.
Menyusul hasil akhir musim yang mengecewakan dengan Barcelona, Torres mengalami cedera kaki pada musim panas lalu sebelum musim 2022/2023 ini dimulai yang menghalangi upayanya masuk dalam skuad utama Xavi.
"Ketika momen itulah saya memutuskan untuk bertemu dengan psikolog," kata pemain berusia 22 tahun itu seperti dilansir AFP.
"Saya tidak memiliki kepercayaan diri dan semuanya mempengaruhi saya. Itu adalah pengalaman yang sangat pahit tapi pada saat yang sama juga merupakan salah satu yang terbaik, karena sekarang saya merasa lebih kuat."
Untuk pertama kalinya tampil sebagai starter sejak November 2022, Torres tampil bagus saat melawan Cadiz dan membantu Barca merestorasi keunggulan delapan poin di puncak dari Real Madrid.
"Ada beberapa pekan ketika saya tidak bertemu dengan psikolog dan ada juga yang tiga kali sepekan bertemu," kata Torres.
"Kami tidak melulu bicara soal sepak bola, kami juga bicara soal kehidupan pribadi saya."
Barcelona akan menghadapi Manchester United pada laga play-off fase gugur leg kedua Liga Europa pada Jumat (24/2/2023) dini hari WIB di Old Trafford, menyusul hasil imbang 2-2 pada pekan lalu di Camp Nou.
Berita Terkait
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Pertandingan Barcelona Vs Getafe Diwarnai Suporter yang Bawa Bendera Palestina
-
Ferran Torres Gemilang, Barcelona Raih Kemenangan 3-0 Atas Getafe di Estadi Johan Cruyff
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun