Suara.com - Tanpa Marselino Ferdinan, timnas Indonesia U-20 dengan 23 nama pilihan Shin Tae-yong siap berlaga di Piala Asia U-20 2023 meski dengan sedikit perubahan strategi bermain.
Tergabung di Grup A Piala Asia U-20 2023, timnas Indonesia U-20 menghadapi lawan-lawan seperti Uzbekistan, Suriah dan Irak di babak penyisihan grup.
Persiapan dilakukan secara matang, khususnya pemusatan latihan (TC) yang sudah mulai digelar sejak 1 Februari lalu diakhiri dengan gelaran turnamen mini.
Dalam turnamen mini tersebut, skuad asuhan Shin Tae-yong berhadapan dengan Fiji, Guatemala dan Selandia Baru, mencatat satu kemenangan serta dua kekalahan.
Rotasi pemain jadi hal yang biasa dilakukan STY selama periode turnamen mini digelar, hal itu membuktikan pelatih asal Korea Selatan ini belum memiliki skuad dengan pemain inti.
Proses menyaring pemain masih dilakukan, apalagi tim saat ini kehilangan sosok pemain berharga, Marselino Ferdinan yang pada akhirnya didepak dari skuad.
Kekhawatiran akan skuad yang belum matang pun sangat terasa, meski begitu sejumlah pemain tampil cukup baik hingga mampu meyakinkan Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong dinilai masih akan menerapkan skema tiga bek, agar memberi ruang yang luas bagi para bek sayap dalam menopang serangan.
Cahya Supriadi tentu menjadi sosok pengisi mistar gawang timnas Indonesia U-20, namanya masih belum tergantikan hingga saat ini.
Baca Juga: Shin Tae-yong Sebut Kualitas Timnas Indonesia U-20 di Bawah Peserta Piala Asia U-20 2023
Sementara posisi trisula bek tengah akan diisi tiga pemain andalan Muhammad Ferrari, Robi Darwis dan Kakang Rudianto.
Ketiga pemain ini memang selalu menjadi andalan STY di kelompok umur, bahkan di laga uji coba posisi mereka sama sekali tak tersentuh pemain lain.
Sisi penyerangan timnas U-20 akan diisi Dony Tri Pamungkas, tugas ganda dibebankan pada sosoknya yang juga harus menjaga lini pertahanan.
Tugas yang sama akan diemban Zanadin Faris, pemain ini memiliki kecepatan dan determinasi tinggi yang mumpuni di tubuh timnas.
Sementara itu lini tengah tim dipercayakan pada sosok Achmad Maulana Syarif, pemain ini sangat sering menjadi starter dalam skuad asuhan STY.
Duetnya dengan Arkhan Fikri dalam mengatur tempo permainan sudah teruji saat timnas U-20 menjalani laga uji coba di turnamen mini pekan lalu.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Timnas Indonesia U-17 Jadi Tim Asia yang Kebobolan Selisih 2 Gol di Laga Perdana
-
Performa Ganas Calvin Verdonk, Bikin Lille Terus Konsisten di Eropa
-
Dua Fakta di Balik Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Alasan Nova Arianto Tetap Bangga Timnas Indonesia U-17 Dihabisi Zambia di Laga Perdana Piala Dunia
-
Apa yang Bikin Timnas Indonesia U-17 Kalah dari Zambia di Piala Dunia U-17 2025?
-
Klasemen Liga Champions: Bayern Muenchen dan Arsenal Kokoh di Dua Teratas
-
Alexis Mac Allister Memukau, Liverpool Berikan Kekalahan Perdana untuk Real Madrid
-
Hasil Liga Champions: Arsenal Hajar Slavia Praha Tiga Gol dan Clean Sheet Lagi
-
Evandra Florasta Ungkap Kekecewaan Usai Tercomeback Zambia dan Berujung Kekalahan
-
Klasemen Timnas Indonesia U-17 Usai Takluk di Laga Perdana Lawan Zambia