Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menggunakan haknya untuk memilih pemain terbaik pada acara The Best FIFA 2022 dengan pilihan ‘nyeleneh’. Siapa yang dipilih olehnya pada acara itu?
Seperti yang diketahui, belum lama ini induk sepak bola dunia atau FIFA menggelar ajang bertajuk FIFA Award 2022 di Paris, Prancis, Senin (27/2) waktu setempat.
Acara tersebut digelar untuk memberikan penghargaan kepada insan atau individu maupun kelompok atas prestasi dan pencapaiannya di tahun 2022 lalu.
Setidaknya ada 11 penghargaan yang dibagikan kepada para insan di kancah sepak bola dari pemain pria dan wanita terbaik, gol terbaik, pelatih terbaik, kiper terbaik, hingga Starting XI pemain terbaik.
Untuk penghargaan pemain pria terbaik, setiap negara anggota FIFA mendapat kesempatan memberikan suaranya melalui sang kapten dan pelatih.
Setiap kapten dan pelatih sebuah tim nasional akan memilih tiga sosok terbaik yang layak menjadi peraih penghargaan The Best FIFA Awards untuk kategori pemain pria, kiper terbaik dan pelatih terbaik.
Karenanya, banyak yang mengira-ngira siapakah pilihan Shin Tae-yong dan Fachruddin Aryanto selaku pelatih dan kapten Timnas Indonesia untuk memenangi penghargaan tersebut?
Beda Sendiri
Sebagai informasi, FIFA pun memberikan penghargaan The Best kepada Lionel Messi yang mengumpulkan 52 poin, mengungguli Kylian Mbappe (44 poin) dan Karim Benzema (34 poin).
Baca Juga: Erick Thohir: Jadikan Piala Dunia U-20 2023 Momen Kebangkitan Sepak Bola Indonesia
Usai menahbiskan Messi sebagai peraih penghargaan The Best FIFA Award 2022, FIFA kemudian merilis hasil pemungutan suara dalam proses pemilihan pemain terbaik itu.
Untuk kategori kiper terbaik, Shin Tae-yong justru memilih nama Ederson sebagai pemenang, meski nama Emiliano Martinez dari Argentina yang berhasil meraih gelar kiper terbaik 2022 versi FIFA.
Lalu untuk pemain terbaik, saat semua pelatih sepakat memilih Messi, juru taktik asal Korea Selatan itu justru memilih Kevin De Bruyne di posisi pertama, Erling Haaland di posisi kedua, dan Messi sebagai pilihan ketiga.
Sedangkan untuk kategori pelatih terbaik, pelatih berusia 52 tahun itu memilih Pep Guardiola sebagai pemenang, meski Lionel Scaloni yang akhirnya didapuk menjadi pemenang penghargaan pelatih terbaik 2022.
Tak jauh berbeda dengan Shin Tae-yong, Fachrudin Aryanto juga memilih sosok lain sebagai pemenang, yakni Thibaut Courtois untuk kiper terbaik, Kylian Mbappe untuk pemain terbaik, dan Didier Deschamps untuk pelatih terbaik.
(Kontributor: Felix Indra Jaya)
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop