Suara.com - Pelatih timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri mengisyaratkan bahwa dirinya tidak akan memaksa memanggil bek tengah Elkan Baggott bergabung dengan tim yang akan berlaga di SEA Games 2023 di Kamboja.
"Saya tetap memprioritaskan karier dia di klub," ujar Indra Sjafri di Lapangan B Gelora Bung Karno, Jakarta, Kamis (2/3/2023) seperti dikutip ANTARA.
Pria yang juga Direktur Teknik PSSI itu mengatakan, Elkan masih akan berkompetisi di Inggris bersama klub Cheltenham Town sampai 7 Mei 2023. Padahal, SEA Games 2023 akan dibuka pada 5 Mei 2023.
Namun, Indra menyebut bahwa ia akan menerima kedatangan Elkan di timnas U-22 andai pemain bertinggi badan 1,94 meter itu mendapatkan izin dari Cheltenham Town.
"Kalau klubnya mengizinkan, silakan," tutur Indra.
Lain dengan Elkan, Indra Sjafri menyebut bahwa PSSI mengupayakan agar pemain Indonesia lain yang berkarier di luar negeri yakni bek kiri Pratama Arhan dapat bergabung dengan timnas U-22 untuk berkompetisi di SEA Games 2023.
Arhan, yang membela Klub Tokyo Verdy di Liga 2 Jepang, tidak banyak mendapatkan menit bermain di kompetisi Negeri Sakura.
"Kebetulan pemilik klub Arhan itu teman baik Ketua Umum PSSI Pak Erick (Erick Thohir-red)," kata Indra.
Indra Sjafri pun menyinggung satu nama lain yang berkarier di luar negeri yakni Amiruddin Bagus Kahfi yang membela klub Yunani Asteras Tripoli. Bagus belum mencatatkan penampilan di klub tersebut.
Baca Juga: Indra Sjafri Saring 34 Pemain TC Timnas Indonesia U-22 Tahap Pertama Lewat Internal Game
Indra mengaku kesulitan mendapatkan informasi terbaru tentang penampilan Amiruddin Bagus di Yunani.
"'Coach' Kurniawan sudah berkomunikasi dengan Bagus. Kesulitan kami adalah, kami tidak bisa melihat langsung permainan Bagus. Kami mencari pertandingan dia, termasuk informasi-informasi, agak sulit," tutur Indra, juru taktik yang membawa Indonesia juara Piala AFF U-19 2013 dan Piala AFF U-22 2019 itu.
SEA Games 2023 akan berlangsung di Kamboja pada 5-17 Mei 2023.
Timnas U-22 Indonesia ditargetkan meraih medali emas pada ajang tersebut. Di SEA Games, dan Tim “Garuda” baru dua kali menjadi yang terbaik di cabang olahraga sepak bola putra, yakni pada 1987 dan 1991.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Road Map PSSI Ramai Dibahas, Zwiers Pastikan Versi Final Rilis Tahun Depan
-
Coach Timo Optimistis Timnas Putri Panen Pemain dari MLSC: Kami Memudahkan PSSI
-
Timur Kapadze di Jakarta Bukan Sekadar Wisata? Laporan Media Uzbekistan Picu Spekulasi Baru
-
PSSI Akui Kapok Pilih Pelatih Seperti Patrick Kluivert, Nama Besar Nihil Hasil
-
Debut Berkesan Figo Dennis di Persija Jakarta, Jadi Saksi Comeback Epik Macan Kemayoran
-
Rating Merah Dean James: Diusir Wasit dan Kekalahan Pahit Go Ahead Eagles dari Heracles
-
Ordal PSSI Bongkar Fakta: Sebagian Exco Tak Sejalan Erick Thohir, Masih Inginkan STY
-
Persebaya Surabaya Buang Banyak Peluang di Derbi Jawa Timur, Coach Edu Kecewa Berat
-
Selain Timnas Indonesia, Siapa Saja Negara yang Bakal Tanding di FIFA Series 2026?
-
Sedang On Fire di Liga Spanyol, Pemain Keturunan Maluku Dilirik Timnas Indonesia?