Suara.com - Ide PSSI untuk menerapkan aturan satu pemain naturalisasi per satu klub membuat Erick Thohir banjir kritik dari para pemain asing.
Wacana pembatasan pemain naturalisasi di tiap klub Liga 1 muncul ke permukaan dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional. Ketika wacana itu muncul, sejumlah pemain naturalisasi pun menyuarakan protes mereka.
Erick sendiri sudah menekankan bahwa tidak ada aspek diskriminasi dalam ide yang disampaikan oleh PSSI. Ia menekankan bahwa rencana ini untuk menemukan keseimbangan dalam proses pembinaan.
Mantan presiden Inter Milan tersebut juga mengaku tidak masalah mendapat kritik karena keputusan yang akan diambil PSSI punya tujuan untuk kemajuan sepak bola Indonesia.
Para pemain asing, khususnya pemain naturalisasi ramai-ramai memberikan komentar dan kritiknya ke PSSI serta Erick Thohir terkait rencana aturan pemain naturalisasi tersebut. Siapa saja mereka?
1. Stefano Lilipaly
Pemain Borneo FC yang sudah dinaturalisasi sejak 2011 itu memberikan kritik menohok dengan menyebut bahwa ia merasa “dinilai sebagai pemain Indonesia ketika membela timnas, tapi pemain naturalisasi saat bermain di kompetisi (liga).”
Padahal, darah Indonesia kental dalam tubuh Lilipaly. Ayahnya berasal dari Ambon, Maluku. Gelandang Borneo FC Samarinda tersebut telah berkarier penuh di Indonesia sejak 2017.
2. Herman Dzumafo
Baca Juga: PSSI Era Erick Thohir Mau Batasi Pemain Naturalisasi di Klub, APPI: Ini Pelanggaran HAM
Sejumlah pemain naturalisasi mendapat status WNI melalui jalur keturunan seperti Stefano Lilipaly, namun ada juga yang melalui mekanisme tinggal lima tahun secara berturut-turut atau 10 tahun tidak berturut-turut di Indonesia dan menikahi wanita Indonesia.
Salah satunya adalah Herman Dzumafo yang kini bermain untuk klub Liga 2, Bekasi FC.
“Entah apa yang merasuki orang ini? Supaya apa bos coba? Ooo supaya dibilang ada perubahan ya. Mana janji manismu,” ungkap Dzumafo.
3. Alberto Goncalves
Pemain naturalisasi yang mendapat status WNI dengan mekanisme tinggal 5 tahun berturut-turut di Indonesia lainnya, Alberto Goncalves, juga angkat suara.
Sama seperti Lilipaly, pemain Madura United tersebut merasa tidak adil karena statusnya dianggap pemain lokal saat membela Timnas Indonesia dan sebaliknya saat ada di klub.
Waktu di Timnas Indonesia, kita pemain lokal. Sekarang di kompetisi, kita menjadi naturalisasi. Kuota satu atau dua. Coba hargai kita dan semua yang kita buat untuk negara ini.
[Penulis: Aditia Rizki]
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
Terkini
-
Blak-blakan Soal Nasib Tragis Mees Hilgers, Pelatih FC Twente: Tidak Akan Berubah
-
Timnas Indonesia Didoakan Orang Penting Lolos ke Piala Dunia 2026 Jumpa Belanda
-
Jay Idzes Bakal Duel Lawan Top Skor Sementara Serie A Italia di Pekan Ini
-
Bojan Hodak Alihkan Fokus Persib Bandung ke Laga Tandang Lawan Arema FC
-
Emil Audero Sadar Timnas Indonesia Bukan Apa-apa Dibandingkan Arab Saudi dan Irak, Menyerah?
-
BRI Super League Ubah Jadwal Pertandingan Demi Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang