Suara.com - Shin Tae-yong membuat prestasi dengan mendapatkan penghargaan K-League Hall of Fame. Ini bukan penghargaan di Indonesia, prestasinya pun bukan di Indonesia.
Justru Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia U-20 baru saja gagal di Piala Asia U-20. Indonesia cuma mampu bertahan di babak grup saja, setelah itu tersingkir.
Penghargaan K-League Hall of Fame didapat dari dari federasi sepak bola Korea Selatan atau KFA.
Dikutip dari Bolatimes, KFA memberikan K-League Hall of Fame kepada pelatih Suwon FC, Choi Soon-ho, pelatih Ulsan Hyundai yang juga legenda Korsel, Hong Myung-bo, wakil presiden asosiasi sepak bola Korea, Lee Dong-guk serta pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Selain empat nama di atas, K-League Hall of Fame juga diberikan kepada Kim Jeong-nam dan mendiang taipan bisnis Park Tae-joon.
K-League Hall of Fame ialah penghargaan untuk pemain, mantan pemain serta pelatih yang bermain di K-League.
KFA baru tahun ini menggelar penghargaan ini dan rencananya akan berlangsung dua tahun sekali.
Pemilihan pemenang berdasarkan sejumlah sistem penilaian. Pihak komite pemilihan memiliki hak 25 persen, perwakilan klub juga memilki hak menentukan besar 25 persen.
Sementara perwakilan media dan voting penggemar via online juga memikiki pengaruh sebesar 25 persen.
Baca Juga: BREAKINGNEWS Egy Maulana Vikri Dicoret dari Timnas Indonesia Jelang Lawan Burundi
Ada tiga kategori pemilihan dalam K-League Hall of Fame. Shin Tae-yong terpilih di kategori ketiga generasi K-League era 1990-an.
Menurut catatan media Korsel tersebut, Shin Tae-yong selama berkarier di K-League catatkan rekor fantastis dan layak mendapat Hall of Fame.
Shin Tae-yong yang bermain untuk Ilhwa Chunma pada 1992 mendapatkan penghargaan pemain muda terbaik. Ia memiliki 99 gol dan 68 asssist dari 401 pertandingan di K-League hingga 2004.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Eks Pelatih Timnas Soroti Pentingnya Pembinaan di Tengah Booming Sepak Bola Putri Malang
-
Jesus Casas Si Tukang Otak Atik Formasi, Cocok Latih Timnas Indonesia?
-
Calon Pelatih Timnas Indonesia Terseret ke FIFA Usai Kartu Merah Cristiano Ronaldo
-
Dirumorkan Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jesus Casas Diincar Negara Tetangga
-
Rapor Nathan Tjoe-A-On Lawan vs Tim Geypens: Derby Indonesia di Eerste Divisie
-
Alami Cedera di Emirates! Gabriel Magalhaes Tersungkur Saat Bela Brasil, Arteta Pusing Berat
-
MU Menyimpang, Eric Cantona Lebih Pilih Dukung Klub Kasta Ketiga
-
Panas! Emiliano Martinez dan Gattuso Saling Serang Gegara Format Kualifikasi Piala Dunia
-
Pemain Keturunan Indonesia Berbandrol Rp1,3 T Jagokan AC Milan Raih Scudetto
-
James de Vos Wonderkid FC Utrecht, Pemain Keturunan Semarang Paket Komplet