Suara.com - PSS Sleman menelan kekalahan telak 2-5 dari tuan rumah PSIS Semarang pada laga pekan ke-32 BRI Liga 1 2022/2023 di Stadion Jatidiri, Semarang, Minggu (2/4/2023) malam. Pelatih PSS, Seto Nurdiantoro mengeluhkan penyakit lama timnya yang kembali muncul yakni terlalu gampang kebobolan.
PSS sudah dikejutkan oleh gol cepat PSIS saat laga baru berjalan delapan menit lewat tendangan keras Septian David Maulana.
Namun, PSS mampu menyamakan kedudukan lewat gol Ricky Cawor usai menerima long passing dari Rifky Suryawan di menit ke-25.
Gerakan tipu yang dilakukan pemain asal Papua itu mampu mengecoh pemain belakang PSIS, Bayu Fikri yang dilanjutkannya dengan tendangan melengkung kaki kanan yang tak mampu dijangkau oleh kiper PSIS, Adi Satryo.
PSS bahkan sempat mampu berbalik unggul di menit ke-33 lewat tendangan bebas kaki kiri Rifky Suryawan yang mampu dilanjutkan dengan sundulan oleh Riki Dwi Saputro.
Namun hanya berselang dua menit, tuan rumah PSIS akhirnya mampu menyamakan kedudukan lewat gol tendangan kaki kiri nan keras dari Wawan Febrianto.
Di babak kedua, PSS justru tampil melempem. Taisei Marukawa mencetak gol di menit ke-52.
PSIS juga menambah gol lewat Vitinho yang memaksimalkan kesalahan kiper PSS, Try Hamdani yang tangkapannya terlepas di menit ke-68. Ditambah lagi gol kelima yang dicetak oleh Carlos Fortes pada menit ke-88.
“Jalannya laga di babak pertama sebenarnya cukup bagus. Dan laga kali ini sebenarnya kami ingin curi poin, namun ternyata hasilnya adalah kehilangan poin. Saya tetap apresiasi pemain yang sudah berjuang keras di lapangan,” Seto Nurdiantoro.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Bentrok Suporter, PSIS Hantam PSS 5-2 di Stadion Jatidiri
“Tapi, kami begitu mudah kebobolan. Penyakit kami muncul lagi. Harus kita perbaiki keputusan-keputusan pemain yang berakhir pada terjadinya banyak gol,” keluh mantan pemain Timnas Indonesia itu.
Pelatih asli Sleman tersebut juga memberikan catatan untuk timnya.
“Babak pertama cukup menarik. Secara fisik bagus, kita main lepas. Babak kedua fisik kita drop. Mungkin ada beberapa evaluasi untuk kami bagaimana di bulan puasa ini bisa memperbaiki napas. Mudah-mudahan di dua laga tersisa bisa diperbaiki,” tandasnya.
Berita Terkait
-
Kabar Duka, Pendiri PSS Sleman Sudarsono KH Meninggal Dunia
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
-
Fabio Lefundes Lebih Cocok Latih Timnas Indonesia Dibanding Timur Kapadze?
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru
-
Hasil Dewa United vs Persis Solo Babak 1, Laskar Sambernyawa Frustrasi Dibantai
-
PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Jordi Amat Tekankan Satu Hal