Sebagaimana diketahui, sepak bola Italia sempat meraih kejayaan di era 90-an, dengan banyaknya tim-tim kuat yang bersaing di Eropa.
Tim-tim kuat asal Italia ini juga membuat kompetisi domestiknya, yakni Serie A, menjadi liga yang paling digemari pada era tersebut.
Namun kejayaan ini memudar saat sepak bola memasuki era 2000 an. Masalah demi masalah yang menerpa sepak bola Italia menjadi penyebab lunturnya kejayaan sepak bola di negeri Pizza itu.
Masalah penonton, rasisme, hingga skandal pengaturan skor yang dikenal sebagai Calciopoli, langsung mencoreng wajah sepak bola Italia.
Hal tersebut membuat sepak bola Italia ditinggalkan. Terlebih dengan menanjaknya pamor-pamor kompetisi lainnya seperti Liga Inggris dan Liga Spanyol.
Pamor sepak bola Italia yang luntur ini membuat banyak pemain bintang dan pelatih ternama meninggalkan kompetisi tersebut, yang kemudian berimbas pada prestasi tim-tim negeri Pizza di Eropa.
Terhitung sejak 2011 hingga 2020, tak ada tim Italia selain Juventus yang berhasil menembus final Liga Champions dan Inter Milan yang menembus final Liga Europa.
Kini, sepak bola Italia seperti bangkit dari kuburnya dan mulai bergeliat kembali dengan keberhasilan tiga wakilnya menembus final kompetisi Eropa di musim 2022/2023 ini.
[Felix Indra Jaya]
Baca Juga: 5 Fakta Menarik AS Roma ke Final Liga Europa Usai Singkirkan Bayer Leverkusen
Tag
Berita Terkait
-
Final Masih Lama, Jose Mourinho Sebut AS Roma Sudah Juara Liga Europa, Kok Bisa?
-
Singkirkan Juventus, Jose Luis Mendilibar: Sevilla Pantas Ada di Final Liga Europa
-
Jadwal Siaran Langsung Final Liga Europa 2022-2023: Sevilla vs AS Roma
-
AS Roma ke Final Liga Europa, Jose Mourinho: Ini Tim yang Luar Biasa
-
Saking Tegangnya, Fan Kena Serangan Jantung di Laga Basel vs Fiorentina
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
PSM Makassar Akhiri Puasa Kemenangan dengan Menumbangkan Persija Jakarta di BRI Super League
-
Tijjani Reijnders Gagal Pertahankan Keunggulan Hingga Gagal Kalahkan Arsenal
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League
-
Mauricio Souza Pastikan Kekalahan Persija dari PSM Tidak Akan Ganggu Konsistensi Tim Musim Ini
-
Jay Idzes Main Penuh Kalah Tipis dari Inter Milan
-
Deretan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia yang Paling Pesat Berkembang
-
Timnas Indonesia Tambah Poin FIFA tapi Tetap Turun Peringkat, Ini Penyebabnya
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram