Suara.com - PSSI melalui sang Ketua Umum, Erick Thohir, menyebut bahwa pengganti Indra Sjafri di posisi Direktur Teknik adalah sosok dari Jerman. Ke depannya, Indra memang akan fokus melatih Timnas Indonesia di level usia.
Erick Thohir menyebut sudah bekerja sama dengan beberapa negara untuk memajukan sepak bola Indonesia. Untuk pemilihan direktur teknik, menteri BUMN itu mengaku telah membuka pembicaraan dengan beberapa pelatih asal Jerman.
Indra Sjafri sendiri sebelumnya menduduki jabatan Direktur Teknik PSSI sejak 2020. Ia dipilih pada saat kepemimpinan Mochamad Iriawan untuk menggantikan Danurwindo.
Kemudian, PSSI menugaskan Indra Sjafri menukangi Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023. Hasilnya memuaskan karena Indonesia sukses menyabet medali emas SEA Games, pertama kali sejak 1991 silam.
Indra pun dikonfirmasi akan fokus menukangi Timnas Indonesia U-22 dan juga U-19 ke depannya. Lantas, siapa saja sosok yang mungkin jadi pengganti Indra sebagai Direktur Teknik PSSI yang baru?
1. Holger Osieck
Sosok veteran berusia 74 tahun ini merupakan salah satu pelatih berpengalaman yang dimiliki Jerman. Ia sempat membawa Timnas Australia menjadi runner-up Piala Asia 2011.
Pengalaman Holger Osieck di sepakbola Asia juga sangat panjang. Dia merupakan pelatih yang memimpin Urawa Red Diamonds menjuarai Liga Champions Asia 2007.
2. Ulrich Stielike
Baca Juga: Jadwal Timnas Indonesia di Piala Asia 2023 Qatar, Irak Jadi Lawan Pertama
Sama-sama sosok veteran dari Jerman, pria yang biasa dipanggil Uli Stielike ini bisa menjadi Direktur Teknik yang dipilih PSSI untuk menggantikan Indra Sjafri.
Selama mulai berkarier sebagai pelatih dan turun di jajaran manajerial, Stielike punya banyak pengalaman melatih di Asia. ia bahkan sempat menjadi pelatih Korea Selatan.
Bahkan, ia adalah pelatih yang menggantikan dan digantikan STY sebelum Piala Dunia 2018 sehingga punya irisan dengan Shin Tae-yong.
Mantan penyerang AC Milan ini merupakan eks manajer Timnas Jerman selama kurang lebih 13 tahun. Lantas pada 2018 lalu, ia ditunjuk menjadi direktur teknik PSSI-nya Jerman.
Namun kegagalan Jerman di Piala Dunia 2022, membuat DFB (federasi sepak bola Jerman) memutuskan kontraknya. Kini, ia sedang menganggur.
Berita Terkait
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Timnas U-17 Dapat Lebih Banyak Dukungan Suporter daripada Senior, Kok Bisa?
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Dua Bulan Aman, Aura Kartu Kuning Justin Hubner Akhirnya Muncul Lagi!
-
Siapakah Juan Carlos Osorio? Pelatih Meksiko yang Kini Jadi Incaran PSSI
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
-
Terungkap! Ini Lokasi Pemakaman Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi
-
BREAKING NEWS! Raja Keraton Solo PB XIII Hangabehi Wafat
Terkini
-
Grup Neraka Piala Dunia U-17 2025: Mengenal Lawan Timnas Indonesia U-17
-
Absen 22 Tahun di Piala Dunia U-17, Portugal Siap Buat Kejutan Besar
-
9 Wonderkid Asia yang Bakal Bersinar di Piala Dunia U-17 2025: Ada Pemain Indonesia
-
Anak Legenda Inter Milan Kirim Psy War buat Timnas Indonesia U-17
-
Vinicius Oh Vinicius: Berulah di El Clasico Kini Rebut Jatah Penalti Mbappe
-
9 Laga Tanpa Kalah, 5 Kemenangan Beruntun di Premier League, Apa Kelemahan Arsenal?
-
Liverpool Bangkit!5Fakta Kemenangan The Reds: Rekor Mohamed Salah
-
Ambil Jatah Penalti Mbappe tapi Gagal Cetak Gol, Xabi Alonso Sindir Vinicius Jr
-
Gary Neville Yakin Arsenal Juara Premier League, Hanya Tim ini yang Bisa Gagalkan
-
Piala Dunia U-17 2025: Ambisi Argentina Ulang Memori Indah Qatar 2022