Suara.com - PSS Sleman sudah siap tempur untuk kompetisi Liga 1 2023/2024 yang akan mulai bergulir akhir pekan ini. Dan untuk kompetisi musim baru, PSS akhirnya melengkapi kuota pemain asingnya.
Adalah gelandang asing asal Lebanon, Jihad Ayoub yang musim lalu berkostum hijau PSS dipastikan tetap membela skuad Super Elang Jawa musim ini.
“Tentunya sangat bahagia kembali bekerja sama dengan PSS. Saatnya fokus kepada kompetisi dan menjalani musim yang bagus untuk PSS dan suporter,” kata Jihad Ayoub seperti dimuat laman LIB, Selasa (27/6/2023).
Dan musim kedua bersama PSS diakuinya sebagai pembuktian diri dan mewujudkan janji kepada PSS Fans yang menjadi target pribadinya.
“Target saya adalah target untuk tim. Membuktikan pada diri kami dan kepada suporter bahwa PSS layak berada di 10 besar kompetisi. Salah satu caranya dengan fokus pada setiap pertandingan. Tidak ada yang tidak mungkin di kehidupan ini,” tegas pemain 28 tahun pemilik 4 caps bersama Timnas Lebanon itu.
Musim lalu bersama PSS, Jihad Ayoub tampil di 23 pertandingan Liga 1 dengan menyumbang satu gol dan satu assist. Total dia tampil dalam 1.801 menit bermain bersama PSS yang musim lalu tak mampu tampil untuk hasil yang mengesankan dan finis di papan bawah.
Dukungan suporter yang membuat atmosfer Stadion Maguwoharjo Sleman menjadi istimewa menjadi salah satu alasan utama Jihad Ayoub melanjutkan karier sepakbola profesionalnya bersama PSS.
“Saya senang tinggal di kota ini. Masyarakatnya sangat baik dan bersahabat. Kota yang luar biasa untuk melanjutkan karir saya. Harapannya di musim ini ada kebahagiaan dengan penampilan tim PSS kepada pendukungnya,” tutur Jihad Ayoub.
Musim ini memang ada regulasi baru yang mengatur penambahan pemain asing di setiap kontestan kasta tertinggi. Menurutnya, ini adalah sesuatu yang bagus dan positif.
Baca Juga: Jadwal Bentrok, Liga 1 Bisa Saja Berhenti saat Penyelenggaraan Piala Dunia U-17 2023
“Hal tersebut tentu bagus. Persaingan adalah hal penting bagi tim sepak bola dan memberikan pemain gairah untuk mencapai performa terbaiknya. Menurut saya, kompetisi musim ini semakin banyak tantangan. Sebagai tim, kita membutuhkan konsentrasi, bekerja keras dan fokus secara rinci baik ketika latihan serta bertanding,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Hendra Carabao Dukung Kebangkitan Persma 1960 Manado, Carabao Hydration Jadi Partner Klub Badai Biru
-
Pemain Keturunan Jerman Ogah Kembali ke Indonesia, Bongkar 2 Faktor
-
Marcos Reina: Liga Indonesia Sangat Menantang Bagi Saya
-
Ikat Rizky Ridho Sampai 2028, Bos Persija: Kami Dukung ke Luar Negeri
-
Manchester United Kehilangan Sponsor Rp 400 Miliar per Tahun, Terancam Bangkrut?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 di Ambang Tersingkir Gara-gara Vietnam dan Malaysia, Apa Kata PSSI?
-
Bukan Menolak Mentah, John Heitinga Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia Tapi Nanti
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Punya Rekam Jejak Buruk Sebagai Pelatih Kepala
-
John Heitinga Keturunan Mana? Legenda Ajax Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Ditolak John Heitinga dan Timur Kapadze, John Herdman Jadi Pilihan Terakhir PSSI?
-
Penjelasan Timnas Indonesia U-22 Bisa Tersingkir dari SEA Games 2025 Tanpa Lawan Myanmar
-
Dear Indra Sjafri, Pakai 3 Pemain Timnas Indonesia Ini untuk Hajar Myanmar
-
PSSI Soal Timnas Indonesia U-22 Hancur di Laga Perdana SEA Games 2025: Kita Pelakunya...
-
Dikabarkan Tolak PSSI, John Heitinga Akui Sudah Belajar Bahasa Indonesia
-
Keluar dari Zona Nyaman, Taktik Wajib Timnas Indonesia U-22 Demi Semifinal SEA Games 2025