Suara.com - Pertandingan antara Bhayangkara Presisi Indonesia melawan RANS Nusantara pada pekan kedua BRI Liga 1 2023-2024 menjadi sorotan karena keputusan kontroversial yang diambil wasit.
Dalam laga yang berlangsung Minggu (9/7/2023) itu, RANS kembali menunjukkan kedigdayaannya dan meneruskan tren positifnya dengan meraih kemenangan 2-1 atas Bhayangkara FC.
Tim milik Raffi Ahmad mampu unggul lebih dulu melalui tendangan penalti yang dieksekusi Mitsuru Maruoka pada menit ke-36 setelah Abdul Rahman dilanggar di dalam kotak penalti.
Namun, Bhayangkara FC berhasil menyamakan kedudukan di menit ke-46 melalui Crislan, pemain asing mereka, yang memanfaatkan bola liar di kotak penalti RANS.
RANS kemudian berhasil merestorasi keunggulan pada menit ke-74 melalui pemain asing lainnya, Tavinho, yang mencetak gol dengan sepakan terukur dari luar kotak penalti.
Hingga peluit akhir pertandingan ditiup, skor tetap 1-2 untuk keunggulan RANS tidak berubah. Mereka berhasil mengamankan tiga poin dalam kunjungannya ke markas Bhayangkara FC.
Kemenangan atas Bhayangkara FC ini membawa RANS ke puncak klasemen sementara Liga 1 2023/2024 usai meraih dua kemenangan dari dua laga awal.
Namun catatan manis RANS di laga melawan Bhayangkara FC ini sedikit ternoda dengan keputusan kontroversial wasit sepanjang laga.
Dalam laga tersebut, Nendi Rohaendi yang menjadi wasit utama membuat dua keputusan kontroversial yang membuat Bhayangkara FC bertekuk lutut dan RANS meraih tiga poin.
Baca Juga: Hasil BRI Liga 1: Libas Bhayangkara FC, RANS Nusantara FC Lanjutkan Hasil Positif
Keputusan kontroversial pertama terjadi di babak pertama saat RANS mencetak gol pertama lewat penalti Mitsuru Maruoka di menit ke-36.
Penalti tersebut tercipta karena wasit Nendi Rohaendi menganggap Abdul Rahman dilanggar oleh Ahmad Najem di dalam kotak penalti.
Namun dalam tayangan ulang, terlihat bahwa gelandang milik RANS tersebut melakukan Diving untuk mendapatkan hadiah penalti.
Lalu keputusan kontroversial kedua tercipta di 10 menit terakhir waktu normal, kala Dendy Sulistyawan mampu mencetak gol penyama kedudukan di menit ke-83.
Gol tersebut dianulir oleh wasit Nendi Rohaendi usai hakim garis atau asisten wasit mengangkat benderanya sebagai tanda adanya pelanggaran Offside dalam gol tersebut.
Padahal dalam tayangan ulang yang beredar, terlihat bahwa Dendy berada di belakang garis pertahanan terakhir RANS saat menerima umpan terobosan dari Matias Mier.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
-
Pabrik Toba Pulp Lestari Tutup Operasional dan Reaksi Keras Luhut Binsar Pandjaitan
Terkini
-
Cetak Sejarah, Kapten Timnas Futsal Putri Minta Maaf Persembahkan Perak SEA Games 2025
-
Napoli vs AC Milan Panas, Conte Teriak-teriak, Allegri Sulut Emosi Staf Pelatih Partenopei
-
Antonio Conte Bongkar Senjata Rahasia Napoli Obrak Abrik Pertahanan AC Milan
-
Bruno Fernandes Buka Suara soal Masa Depan di MU, Ingin Dikenang seperti Francesco Totti
-
Allegri Akui Lini Belakang AC Milan Rapuh Usai Dihajar Napoli, Butuh Jay Idzes?
-
Hasil Piala Raja: Real Betis ke 16 Besar, Celta Vigo Tersingkir
-
Persija Lagi Gacor di Super League, Mauricio Souza Belum Kepikiran Datangkan Ivar Jenner
-
Hasil Piala Super Italia: Hancurkan AC Milan 2-0, Napoli Melaju ke Partai Final
-
Kata-kata Pelatih Persija Usai Rizky Ridho Gagal Menangi FIFA Puskas Award
-
Timnas Vietnam Juara SEA Games 2025, Hujan 5 Gol Menang Tipis dari Thailand