Suara.com - Pelatih Jan Olde Riekerink memberikan pujian tinggi kepada pemain eks K-League 2, yaitu Alex Martins, yang kini menjadi bagaikan striker paket lengkap bagi tim Dewa United di kompetisi BRI Liga 1 2023/2024.
Alex Martins merupakan rekrutan baru Dewa United untuk musim tersebut. Sejak menjadi bagian dari tim, dia telah menunjukkan performa yang mengesankan dengan mencetak lima gol dari empat pertandingan Liga 1 2023/2024.
Sebelum bergabung dengan Dewa United, Alex Martins bermain untuk Bhayangkara FC di Liga 1 2022/2023.
Meskipun bergabung pada putaran kedua kompetisi, dia mampu mencatatkan 11 gol dari 13 pertandingan yang telah dimainkan.
Prestasi dan kontribusi gol yang tinggi dari Alex Martins menjadi salah satu alasan mengapa pelatih Jan Olde Riekerink menganggapnya sebagai striker yang lengkap dan berarti bagi tim Dewa United.
Keberadaannya di tim diharapkan akan semakin menguatkan performa tim dan membawa hasil yang positif dalam kompetisi Liga 1 musim 2023-2024.
“Soal Alex, dia tidak hanya pemain hebat namun juga seorang dengan kepribadian hebat. Semua tentang dia positif.” Ucapnya.
“Tak hanya pemain hebat dengan gol banyak. Dia juga bagian dari timk kami.”
Meskipun berposisi sebagai striker, Alex Martins merupakan tipe pemain yang mau membantu pertahanan tim. Pelatih Jan Olde Riekerink sangat mengapresiasi aksi dari Alex Martins saat Dewa United berhasil mengalahkan Persik dengan skor 3-0 di Indomilk Arena, Tangerang, pada Jumat, 21 Juli 2023.
Baca Juga: Bidik Kemenangan Perdana, Persib Berpotensi Tanpa Rachmat Irianto dan David da Silva Lawan Persik
Dalam pertandingan tersebut, Alex Martins menunjukkan dedikasinya dalam membantu tim dengan mencover posisi bek kiri yang tengah kosong karena Alta Ballah sedang terjatuh di ujung lapangan pada menit 89.
Alex dengan sigap mampu kembali ke posisi bek kiri untuk menjaga posisi tersebut, menunjukkan kedisiplinan dan kemauan untuk berkontribusi pada pertahanan tim.
Jan Olde Riekerink menekankan bahwa seorang striker tidak hanya bertugas mencetak gol, tetapi juga harus dapat membantu tim ketika dalam situasi tertekan.
Kemampuan Alex Martins untuk turut membantu pertahanan tim dalam momen penting ini membuat pelatih merasa salut dan menghargai peran yang dimainkan oleh striker berusia 30 tahun tersebut.
Hal ini menunjukkan sifat kerja keras dan sikap tim yang komitmen dalam mencapai kesuksesan bersama.
“Membantu pertahanan lebih penting daripada mencetak gol. Tim mengharuskannya masuk ke dalam situasi tersebut.” Ujar Jan Olde Riekerink.
Berita Terkait
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
-
Media Belanda Bahas 3 Pelatih Kincir Angin di Klub Indonesia: Sosok Terlupakan
-
Dewa United Resmi Datangkan Bek Kanan dari Liga Bulgaria
-
Respons Pemain Keturunan Arnhem Cetak Assist Bantu Tim Guru Patrick Kluivert Berjaya
-
Arema FC Takluk dari Dewa United, Marcos Santos Beberkan Evaluasi dan Persiapan Lawan Persib Bandung
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Phil Foden: Napoli Tim Menyebalkan, De Bruyne Tetap Raja Etihad
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak
-
Hasil Super League: Bungkam Persik, Bhayangkara FC Mulai Ancam Papan Atas Klasemen
-
Respon Berkelas Rizky Ridho Soal Persija Digusur Borneo FC