Suara.com - Manajemen Persebaya Surabaya tidak membebankan target tinggi kepada pelatih anyar, Paul Munster dalam mengarungi sisa kompetisi BRI Liga 1 musim 2023/2024.
Meski demikian, Direktur Operasional Persebaya, Candra Wahyudi berharap ada perkembangan bertahap yang ditunjukkan Paul Munster.
Posisi Persebaya di papan klasemen juga diharapkan meningkat. Saat ini, klub masih tertahan di posisi ke-13 klasemen Liga 1 dengan total mengantongi 26 poin dari 22 pertandingan, hanya berjarak lima poin dari zona degradasi.
"Semua hal masih mungkin terjadi, meskipun kami tidak bisa menambah pemain lagi, kami akan melihat step by step dua pertandingan terdekat ini seperti apa," jelas Candra seperti dilansir Antara, Rabu (10/1/2024).
Mengenai target jangka pendek, manajemen Persebaya dengan Munster sepakat untuk menyelesaikan 12 pertandingan tersisa musim ini dengan hasil yang maksimal.
Sementara untuk target jangka panjang, pelatih asal Irlandia Utara itu diharapkan dapat membangun pondasi tim untuk musim depan, serta membawa Bajul Ijo --julukan Persebaya-- menempati posisi yang lebih baik musim ini.
Mengenai target yang diberikan kepada dirinya, Munster mengatakan tidak terlalu memikirkannya dan lebih fokus untuk mencoba menang di setiap pertandingan.
"Fokus sekarang adalah pertandingan berikutnya, tidak ada target khusus, perlahan-lahan naik, dan fokus saya adalah musim pendek dan panjang," ujar mantan pelatih Bhayangkara FC itu.
Tangan dingin Paul Munster diharapkan sudah dapat terlihat ketika Persebaya menjamu PSIS Semarang pada laga tunda pekan ke-20 BRI Liga 1 2023/2024 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, 30 Januari 2024.
Baca Juga: BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Latihan Perdana di 2024
Berita Terkait
-
BRI Super League: Persebaya Menang Tipis, Isyaratkan Target Tiap Laga
-
Rizky Ridho, Ricky Kambuaya, Beckham Putra: Siapa Selanjutnya yang Akan Bersinar di Luar Negeri?
-
Persebaya Surabaya Was-was Tunggu Keputusan Komdis PSSI soal Rivera
-
BRI Super League: Takluk dari Persib, Pelatih Persebaya Isyaratkan Evaluasi
-
Debut Manis Andrew Jung: Menang Bersama Persib adalah Momen Sempurna
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Jordi Amat Minta Persija Jakarta Lakukan Otokritik Usai Kalah dari PSM Makassar di Super League
-
Mauricio Souza Pastikan Kekalahan Persija dari PSM Tidak Akan Ganggu Konsistensi Tim Musim Ini
-
Jay Idzes Main Penuh Kalah Tipis dari Inter Milan
-
Deretan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia yang Paling Pesat Berkembang
-
Timnas Indonesia Tambah Poin FIFA tapi Tetap Turun Peringkat, Ini Penyebabnya
-
Kondisi Miris Shin Tae-yong: 5 Laga Tanpa Kemenangan, Bakal Dipecat?
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Sassuolo: Jay Idzes Kontra Marcus Thuram
-
Hasil BRI Super League: Persija Keok, PSM Lepas dari Zona Merah
-
'Ledakan' Bakat Muda di MLSC Bandung, Sepak Bola Putri Kian Menggeliat