Suara.com - Pemain Timnas Indonesia Pratama Arhan mengaku tidak boleh memakai nomor punggung kesukaannya yaitu 12 di klub barunya Suwon FC. Hal tersebut karena Suwon telah dedikasikan angka 12 di jersey untuk suporter mereka.
Alhasil, mantan pemain Tokyo Verdy tersebut memilih nomor punggung 23. Tidak ada alasan khusus mengapa Pratama Arhan memilih angka tersebut.
Adapun Arhan memang gemar mengenakan nomor punggung 12 saat bersama Timnas Indonesia. Kemudian di klub sebelumnya Tokyo Verdy, sang pemain memakai nomor 38. Lalu, saat berbaju PSIS Semarang menggunakan angka 11.
Baca Juga: Erik ten Hag Beberkan Kondisi Skuat MU Jelang Hadapi Luton Town, Bek Andalan Diragukan Tampil
"Sebenarnya saya ingin pakai nomor punggung 12, cuma kan di tim nomor punggung 12 sudah untuk suporter dan dipensiunkan, jadi saya pakai nomor punggung 23," kata Pratama Arhan kepada awak media.
"Ya enggak tahu sih alasannya apa, saya juga bingung. Jadi ya sudah pakai nomor punggung 23," sambung pemain yang identik dengan lemparan jauh itu.
Pratama Arhan didatangkan Suwon FC dari Tokyo Verdy secara cuma-cuma alias gratis. Pemain 22 tahun itu berharap bisa mendapat menit bermain lebih baik di Korea Selatan.
"Kalau saya sih pribadi juga sebelum tanda tangan kontrak saya sudah ngomong sama agen saya, pasti kita diskusikan soal menit bermain, bagaimana tentang karier saya di sana," terang Arhan.
"Tapi menurut saya ini harus dari saya pribadi juga saya di sana harus kerja keras, nunjukin skill saya supaya pelatih melihat kemampuan saya supaya dapat menit bermain di sana," tutupnya.
Baca Juga: Harta Kekayaan Titiek Soeharto, Bisa Dipakai Bikin 8 Training Center untuk Timnas Indonesia
Berita Terkait
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Soal Isu Pemain Baru Persib Bandung, Ini Kata Umuh Muchtar
-
Barcelona Samai Rekor 82 Tahun Silam
-
Congkak Raih Medali Emas, Pelatih Vietnam: Timnas Indonesia Cuma Bergantung pada Naturalisasi
-
Rizky Ridho Kecewa Persija Tumbang di Padang, Gagal Persembahkan Kado Ulang Tahun untuk Jakmania
-
Pelatih Kroasia Lemparkan Pujian untuk Eliano Reijnders
-
Ini Jawaban Bojan Hodak Soal Isu Transfer dan Pemain yang Dipinjamkan
-
Kembali Berlatih, Persib Bandung Fokus Hadapi PSM Makassar
-
Keseriusan PSSI Kejar John Herdman Dapat Sorotan, Dinilai Ideal Tangani Timnas Indonesia
-
Alexander Isak Patah Tulang, Arne Slot Murka Semprot Micky van de Ven
-
Joey Pelupessy Menuju BRI Super League, Operator Merespons