Suara.com - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti mengungkit kembali kasus pelecehan rasial terhadap Vinicius Junior menjelang lawatan Los Blancos ke markas Valencia dalam lanjutan La Liga pada Minggu (3/3/2024) dini hari WIB.
Ancelotti menegaskan Real Madrid 'tidak boleh melupakan apa yang terjadi' ketika pemimpin La Liga itu kembali ke Valencia di mana penyerang Vinicius mendapat pelecehan rasial musim lalu.
“Kita tidak boleh melupakan apa yang terjadi tahun lalu karena ketika ada tindakan rasis kita harus mengutuk dan mengecam,” ujar Ancelotti seperti dikutip AFP, Jumat (1/3/2024).
Baca Juga: Loyalitas Tanpa Batas, Shin Tae-yong Cek Kondisi Pemain Timnas Indonesia di Belanda
Pada Mei 2023 lalu, ujaran rasis dilontarkan kepada Vinicius saat Real Madrid kalah 1-0 di Valencia yang memicu kecaman internasional.
Pemain asal Brasil itu telah menghadapi pelecehan rasial sejak ia bergabung dengan Real pada tahun 2018 dan insiden terbaru itu menimbulkan kontroversi mengenai apakah Spanyol sudah berbuat cukup untuk memberantas rasisme dalam sepak bola.
Ancelotti mengaku senang dengan reaksi Valencia dalam menangani kasus itu. Menurut dia, Valencia telah melakukan langkah yang sangat baik berupa mengidentifikasi mereka yang melakukan kejahatan karena rasisme adalah kejahatan.
Menjelang kembalinya Madrid ke lokasi kejadian yang menyakitkan itu, Ancelotti menepis anggapan bahwa dia tidak memanggil Vinicius untuk pertandingan tersebut.
“Idenya adalah memainkan pertandingan sepak bola yang hebat melawan rival yang kuat," ujarnya.
Baca Juga: Pikiran Liar Presiden La Liga: Kylian Mbappe Sudah Teken Kontrak dengan Real Madrid
Dalam kesempatan itu, Ancelotti juga memberikan penghormatan kepada 10 korban kebakaran blok apartemen di Valencia pekan lalu. Madrid akan bermain melawan kota yang mengalami tragedi.
“Kami ingin sangat mendukung keluarga yang terkena dampak dan itulah mengapa saya pikir kami harus memberikan dukungan terbaik," ujarnya.
Real Madrid akan bertandang ke markas Los Che pada hari Sabtu waktu setempat dengan keunggulan enam poin dan 12 pertandingan tersisa. Sementara rivalnya dalam meraih gelar, Girona, akan bermain di Real Mallorca dan tim peringkat ketiga Barcelona akan bertandang ke Athletic Bilbao pada Minggu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil
-
Profil Ahmed Al Ali Wasit Kuwait di Laga Indonesia vs Arab Saudi Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Siapa Ahmed Al Ali Wasit Kuwait yang Bikin Erick Thohir Ketar-ketir?
-
Championship 2025/2026 Sudah Bergulir, 8 Tim Masih Tunggak Gaji Pemain
-
Cetak 2 Gol di Bangkok United, Pemain Keturunan Solo: Saya Terbuka Bela Timnas Indonesia
-
Dari Rizky Ridho Hingga Beckham Putra, Inilah Bintang Garuda Siap ke Liga Luar Negeri