Suara.com - Mantan gelandang Timnas Indonesia, Manahati Lestusen mengungkapkan fakta mengejutkan saat laga leg kedua semifinal Piala AFF 2016 silam.
Saat itu, Timnas Garuda menghadapi tim kuat Vietnam di My Dinh Stadium, 7 Desember. Skuad asuhan Alfred Riedl membawa modal kemenangan 2-1 di leg pertama.
Dalam duel leg kedia itu, Indonesia sejatinya unggul lebih dulu via Stefano Lilipaly pada menit ke-54.
Peluang lolos ke final semakin besar setelah Vietnam harus bermain dengan 10 orang usai kiper mereka, Nguyen Tran Manh mendapatkan kartu merah karena menendang Bayu Pradana.
Bermain dengan 10 orang, Vietnam justru bisa mencetak dua gol melalui Vu Van Thanh dan Vu Minh Tuan yang membuat kedudukan menjadi 2-1 untuk keunggulan Vietnam. Laga pun harus lanjut sampai babak tambahan.
Dalam babak tambahan waktu, Indonesia bisa mencetak gol menit ke-95 lewat penalti Manahati Lestusen. Indonesia akhirnya melaju ke final usai menang agregat 4-3 atas Vietnam.
Manahati pun membongkar cerita lucu dibalik eksekusi penalti itu, dimana seluruh pemain tak ada yang berani menjadi algojo.
"Nggak ada yang mau ambil. Ferdinan (Sinaga) dan siapa lagi tidak ada yang mau ambil. Masak mau pelatih yang ambil (penalti)," kata Manahati dalam perbincangan yang diunggah di akun Instagram @videballs, Sabtu (9/3/2024).
"Zulham (Zamrun)? Telepon saja dia tanya berani ambil enggak waktu itu," tambahnya.
Baca Juga: Timnas Indonesia vs Vietnam: Bung Towel Tuntut Permainan Menyerang dari STY
Pemain Persikabo 1973 itu menambahkan, dengan situasi mendesak saat itu dan tidak ada satupun pemain yang berani mengeksekusi penalti, dia akhirnya maju sebagai algojo.
"Tidak ada yang nyuruh, karena memang nggak ada yang ambil. Tapi dalam hati kalau (bola) tidak masuk saya pindah negara," jelas dia disambut gelak tawa.
Dengan ketenangan, Manahati menempatkan si kulit bundar ke sisi tengah gawang dan berujung gol. Indonesia akhirnya melaju ke final usai menang agregat 4-3 atas Vietnam.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Rekap Menang, Kalah, Seri Timnas Indonesia Patrick Kluivert Jelang Lawan Arab Saudi
-
Persamaan Keburukan Timnas Indonesia U-23 dan Senior, Kesal Kalau Tahu Fakta Sebenarnya
-
Live Ekuador 1-0 Argentina: Drama Kartu Merah di Laga Terakhir, Lionel Messi Absen
-
Miris Kondisi Timnas Indonesia U-23 Usai Ditinggal STY, Terburuk Sepanjang Sejarah?
-
Kejutan Kualifikasi Piala Dunia: Bolivia Unggul Sementara 1-0 atas Brasil
-
Norwegia Obrak-abrik Moldova 11-1, Erling Haaland Borong 5 Gol
-
Statistik Ungkap Kelemahan Timnas U-23: Lini Tengah Bagus, Lini Depan Mandul
-
Jelang El Clasico Super League, Berguinho Yakin Persib Jungkalkan Persebaya
-
Kalah dari Korea Selatan, Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026
-
Hwang Doyun Mimpi Buruk! Timnas Indonesia U-23 Gagal Lolos ke Piala Asia U-23 2026?