Suara.com - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir buka suara terkait keputusan Shin Tae-yong (STY) tidak memanggil kiper keturunan Maarten Paes untuk mengikuti training camp (TC) Timnas Indonesia jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Padahal, tiga pemain keturunan yang hingga kini belum mendapat status warga negara Indonesia (WNI), Thom Haye, Ragnar Oratmangoen, dan Nathan Tjoe-A-On, turut dipanggil STY ke skuad Garuda.
Situasi ini menimbulkan pertanyaan terkait nasib Maarten Paes yang proses naturalisasinya dikethaui mendapat ganjalan karena dianggap tak memenuhi persyaratan FIFA terkait perubahan asosiasi.
Saat ditelusuri, kiper FC Dallas ini ternyata sempat membela Belanda U-21 di Kualifikasi EURO U-21 2021 saat usianya sudah menginjak 22 tahun.
Padahal, dalam artikel 9 ayat 2 peraturan FIFA soal pergantian asosiasi, disebutkan seorang pesepak bola bisa berganti tim nasional jika berusia di bawah 21 tahun saat kali terakhir membela negara pertamanya baik di level junior maupun senior dalam pertandingan resmi.
Terlepas dari masalah itu, Erick Thohir menjelaskan bahwa alasan utama Maarten Paes tidak dipanggil Shin Tae-yong untuk mengikuti TC yang dijadwalkan berlangsung pada 17 Maret mendatang adalah perihal waktu.
Erick mengatakan Maarten Paes belum bisa bergabung dalam waktu dekat ini karena kompetisi sepak bola di Amerika Serikat baru dimulai.
Alhasil, kiper berusia 25 tahun itu tidak bisa meninggalkan klub untuk menjalani prosesi sumpah WNI.
Baca Juga: Tampil Penuh 90 Menit, Sandy Walsh Antar KV Mechelen ke Zona Championship Round Pro League
Di sisi lain, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Nathan Tjoe-A-On diharapkan sudah mengambil sumpah WNI sebelum batas akhir pendaftaran pemain pada 13 Maret 2024.
"Maarten tidak bisa datang karena MLS sedang bermain," kata Erick Thohir dalam keterangannya.
"Jadi kalau pun Maarten proses di FIFA-nya lancar, ya Maarten Paes baru bisa memperkuat (Timnas Indonesia) di Juni atau setelah Juni," jelasnya.
Adapun Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Vietnam di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada 21 dan 26 Maret.
Skuad Garuda akan bertindak sebagai tuan rumah terlebih dahulu yang berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Lima hari berikutnya gantian Vietnam menjamu skuad Garuda di Stadion My Dinh, Hanoi.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Luka Doncic Alami Cedera Jari dan Kaki Kiri, Absen Sepekan
-
Prediksi Persib Bandung vs Persis Solo di BRI Super League 27 Oktober 2025
-
4 Pemain Keturunan Masuk Skuad Timnas Indonesia U-17 untuk Piala Dunia U-17 2025
-
Ketegangan Membara Usai El Clasico di Bernabeu, Reaksi Tak Terduga dari Pelatih Real Madrid
-
Apa Itu FIFA ASEAN Cup? Turnamen Baru Peluang Timnas Indonesia Jadi Raja Asia Tenggara
-
Piala ASEAN FIFA Diluncurkan, Timnas Indonesia Bisa Mentas dengan Kekuatan Penuh
-
Christian Vieri Prediksi Igor Tudor Bakal Dipecat Juventus
-
Taktik Brilian Unai Emery Hancurkan Man City 1-0, Pembuktian Kebangkitan Aston Villa
-
Selamat Datang Elkan Baggott! Mungkinkah Dipanggil Indra Sjafri ke SEA Games 2025?
-
Reaksi Mengejutkan Pep Guardiola Setelah Manchester City Tumbang Pertama Kali Sejak Agustus