Suara.com - Mengupas tiga kekurangan Hokky Caraka yang harus segera diperbaiki agar dirinya layak menjadi juru gedor utama Timnas Indonesia di masa depan.
Sebagaimana diketahui, Hokky Caraka dipercaya menjadi juru gedor Timnas Indonesia di lanjutan grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Vietnam pada Kamis (21/3) dan Selasa (26/3).
Dalam dua pertandingan kontra Vietnam tersebut, penyerang berusia 19 tahun tersebut dijadikan starter oleh Shin Tae-yong ketimbang Ramadhan Sananta.
Meski menjadi starter, penyerang muda milik PSS Sleman itu justru hanya bermain satu babak atau di paruh pertama saja dalam dua pertandingan itu.
Sayangnya, penampilan Hokky dianggap jauh dari kata memuaskan. Di dua laga kontra Vietnam itu, dirinya tak mampu mencetak sebiji gol pun.
Malahan, Ramadhan Sananta justru berhasil mencetak satu gol dari dua pertemuan kontra Vietnam, kendati statusnya sebagai pemain pengganti.
Tak ayal kritikan pun mampir kepada Hokky. Meski begitu, Shin Tae-yong pasang badan dan menganggap keputusannya sebagai taktik.
Terlepas dari pembelaan Shin Tae-yong, Hokky bisa saja menampung kritikan yang datang itu untuk meningkatkan kualitasnya sebagai penyerang.
Tercatat ada tiga kekurangan Hokky yang dikritisi khayalak ramai dan harus segera diperbaiki agar dirinya bisa menjadi juru gedor Timnas Indonesia di masa depan.
Baca Juga: 3 Kelebihan Hokky Caraka, Pantas Saja Jadi Andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Apa saja kekurangan yang dimiliki Hokky Caraka itu? Berikut ulasannya.
1. Positioning
Sebagai penyerang, Hokky Caraka harus bisa memosisikan dirinya dengan baik untuk menerima bola dari rekannya atau membuka peluang untuk mencetak gol.
Sayangnya di dua laga kontra Vietnam, Positioning Hokky kerap eror. Hal ini terlihat di laga kedua saat Ragnar Oratmangoen mencetak gol.
Sebelum melepaskan tembakan berbuah gol, Oratmangoen sempat melihat rekannya di kotak penalti. Tapi posisi Hokky tak menguntungkan untuk menerima bola Cut Back.
2. Shooting
Sebagai penyerang, Hokky Caraka pun harus mengetahui teknik dalam melepaskan tembakan atau Shooting untuk mencetak gol.
Tapi di dua pertandingan kontra Vietnam, Hokky tercatat hanya mampu melepaskan satu tembakan On Target atau tepat sasaran saja ke gawang Filip Nguyen.
Sepakannya pun bahkan tak terlalu mengancam karena kurangnya Power dalam tendangannya itu. Sehingga, hal ini seharusnya menjadi evaluasi bagi Hokky agar bisa menjadi penyerang tajam.
3. Decision Making
Saat melepaskan satu-satunya tembakan di dua pertandingan kontra Vietnam, sejatinya Hokky bisa saja memberikan bola ke rekannya ketimbang melakukan Shooting.
Hal ini pun menandakan bahwa Hokky masih memiliki kekurangan dalam Decision Making atau pengambilan keputusan saat menguasai bola.
Karena pengambilan keputusan yang belum matang itu, Hokky pun menjadi mudah panik saat menguasai bola dan membuat penguasaan bola lepas darinya kemudian diambil oleh lawan.
Kontributor: Felix Indra Jaya
Berita Terkait
-
3 Kelebihan Hokky Caraka, Pantas Saja Jadi Andalan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
-
Gaya Melatihnya Lucu, Philippe Troussier Punya Prestasi Mentereng di Masa Lalu
-
Media Vietnam Tuding Shin Tae-yong Berikan Komentar Kasar, Ini Faktanya!
-
Kontrak STY di Timnas Indonesia Kedaluwarsa dalam 3 Bulan, Menpora Angkat Bicara
-
Ganasnya STY, 4 Pelatih Timnas Negara Asia Harus Kehilangan Pekerjaan Karena Dia
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Dari Baper Sampai Teriak Bareng: 10+ Tontonan Netflix Buat Quality Time Makin Lengket
-
Menkeu Purbaya Janji Lindungi Industri Rokok Lokal, Mau Evaluasi Cukai Hingga Berantas Rokok China
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
Terkini
-
Verona vs Juventus: Kans Tudor Samai Rekor Trapattoni dan Allegri
-
Bukan Salahnya! Ini Dosa Besar Dusan Vlahovic Menurut Legenda Italia
-
Dibeli Cuma Rp507 M, Gianluigi Donnarumma Transfer Terbaik Premier League
-
Sumpah Serapah Cristiano Ronaldo Bela Joao Felix: Banyak Orang Idiot!
-
Enzo Maresca Tendang Raheem Sterling ke Lemari, Legenda Chelsea Geram
-
Big Match BRI Super League PSM vs Persija: Pasukan Ramang Incar Kebangkitan
-
Willem II vs Jong Ajax: Rapor Nathan Tjoe-A-On Tundukkan 2 Pemain Keturunan Indonesia
-
Malam Ini Kick Off! Link Live Streaming Bali United vs PSIM Yogyakarta
-
Dua Gol Marcus Rashford untuk Barcelona: Ruben Amorim Menyesal?
-
Statistik Arema FC vs Persib: Singo Edan Cari Jalan Tembus Tembok Maung Bandung