- Dusan Vlahovic tampil sangat tajam di awal musim 2025/26, dengan catatan empat gol dari empat laga dan rata-rata satu gol setiap 35 menit
- Luca Toni menilai satu-satunya “kesalahan” Vlahovic hanyalah gajinya yang tinggi
- Vlahovic dipuji tidak hanya karena ketajamannya sebagai striker murni Juventus, tetapi juga karena sikapnya yang rendah hati
Suara.com - Legenda Italia, Luca Toni, angkat bicara soal performa impresif striker Juventus, Dusan Vlahovic, di awal musim 2025/26.
Menurut Toni, ada satu hal yang bisa disebut sebagai “kesalahan” sang bomber, namun hal itu justru bukan kesalahannya sendiri.
Vlahovic tampil tajam sejak musim dimulai. Dari empat pertandingan di semua kompetisi, penyerang asal Serbia ini sudah mencetak empat gol, bahkan tiga di antaranya ia cetak ketika turun dari bangku cadangan.
Rata-rata, Vlahovic mencetak gol setiap 35 menit musim ini — sebuah catatan yang luar biasa untuk penyerang top Eropa.
Padahal, sempat beredar kabar Vlahovic bakal dilepas Juventus pada bursa transfer musim panas lalu.
Namun, kepercayaan yang diberikan pelatih Igor Tudor membuatnya justru semakin tak tergantikan di lini depan Bianconeri.
Meski kagum, Luca Toni menyebut ada satu "kesalahan" yang selalu dibicarakan soal Vlahovic: gajinya yang terlalu besar.
“Saya rasa satu-satunya ‘kesalahan’ yang bisa disebut soal dia adalah gajinya terlalu tinggi. Tapi itu bukan salah dia. Kalau Juventus memberinya kontrak sebesar itu, artinya mereka percaya dia memang layak,” kata Toni kepada Tuttosport.
Mantan striker Fiorentina dan Juventus itu menilai Vlahovic kini justru lebih tenang karena tidak selalu jadi starter.
Baca Juga: Kata-kata Berkelas Emil Audero: Ogah Jemawa, Siap Bikin Pemain Parma Frustasi
Kehadiran penyerang baru membuatnya punya ruang untuk tampil tanpa beban.
“Bagi saya, dia satu-satunya striker murni yang dimiliki Juventus. Seorang killer sejati di kotak penalti. Di luar kotak dia memang masih perlu berkembang, tapi untuk urusan penyelesaian akhir, tak banyak yang selevel dengannya,” tambah Toni.
Selain tajam, Toni juga memuji kepribadian Vlahovic yang rendah hati dan selalu siap membantu tim.
“Saya suka caranya bersikap, baik saat diwawancara maupun di lapangan. Dia rendah hati, selalu tersedia untuk tim dan pelatih. Itu hal yang sangat penting,” tutup Toni.
Kontributor: Adam Ali
Berita Terkait
-
Kata-kata Berkelas Emil Audero: Ogah Jemawa, Siap Bikin Pemain Parma Frustasi
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
Igor Tudor Puji Mentalitas Juventus Usai Laga 8 Gol Lawan Borussia Dortmund
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Hokky Caraka Cetak Gol Salto saat Persita Tangerang Hajar Persik Kediri 3-0
-
Bursa Transfer Memanas: 5 Bintang Abroad Timnas Indonesia yang Berpeluang Ganti Klub Baru
-
Media Belanda: Bukan Van Bronckhorst, John Herdman Calon Tunggal Pelatih Timnas Indonesia
-
Mikel Arteta Ajak Arsenal Nikmati Setiap Kemenangan usai Kembali ke Puncak Liga Inggris
-
AFC Nations League Resmi Diluncurkan, Timnas Indonesia Siap Hadapi Kompetisi Baru Asia
-
Drawing Piala AFF 2026 di Jakarta, Misi Timnas Indonesia Raih Juara
-
AFC Rancang Nations League, Jadwal Timnas Indonesia Bakal Super Padat
-
Gelandang Man City Keturunan Indonesia Semringah Bisa Cetak Gol di Kandang
-
Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
-
Kata-kata Emil Audero Usai Tampil Heroik di Laga Lazio vs Cremonese