Suara.com - Timnas Indonesia U-23 tidak bisa diperkuat Rafael Struick dalam pertandingan semifinal Piala Asia U-23 2024 pada 29 April 204 di Abdullah bin Khalifa Stadium.
Striker ADO Den Haag itu resmi absen karena sanksi akumulasi kartu kuning dalam dua pertandingan beruntun di Piala Asia U-23 2024.
Rafael Struick mendapatkan kartu kuning saat melawan Yordania. Kemudian, kartu kuning kembali didapat dalam laga kontra Korea Selatan.
Ia mendapatkan kartu kuning usai melanggar pemain Korea Selatan di tengah lapangan.
Baca Juga: Pembuktian yang Epic, Shin Tae-yong Kandaskan Rekor Sempurna 40 Tahun Korea Selatan
Sesuai dengan regulasi AFC, pemain yang mendapatkan dua kartu kuning secara beruntun, maka harus absen pada pertandingan selanjutnya.
"Jika seorang menerima kartu kuning dalam dua (2) Pertandingan terpisah di kompetisi AFC sama, ia secara otomatis diskors dari Pertandingan berikutnya dalam kompetisi tersebut kecuali peraturan kompetisi menentukan lain. Skorsing tersebut harus dijalani sebelum penangguhan lainnya," bunyi Pasal 12.4 dari Kode Disiplin dan Etik AFC
Baca Juga: Reaksi Netizen Korea Selatan usai Kalah dari Timnas Indonesia U-23: Shin Tae-yong Balas Dendam
Kemudian, dalam Pasal 54.1.3 dari Regulasi Kompetisi Piala Asia U23 2024, juga dijelaskan bahwa kartu kuning saat fase grup tidak diputihkan. Sehingga, Rafael Struick dihitung mendapatkan dua kartu kuning secara beruntun.
"Pemain atau Ofisial Partisipan yang menyelesaikan fase grup dengan hanya menerima satu (1) kartu kuning akan membawa kartu tersebut ke Perempat final," bunyi Pasal 54.1.3 Piala Asia U-23 2024.
Rafael Struick tampil apik saat melawan Korea Selatan dengan mencetak dua gol. Meski tidak bisa tampil di semifinal, dirinya dapat bermain di final atau perebutan ketiga nantinya.
Berita Terkait
-
Timnas Indonesia U-23 Lolos ke Semifinal Piala Asia U-23 2024, Negara Finalis Edisi Lalu Jadi Lawan Selanjutnya
-
Hasil Piala Asia U-23: Singkirkan Korsel Lewat Drama Adu Penalti, Timnas Indonesia ke Semifinal
-
10 Pemain Korsel Imbangi Timnas Indonesia U-23 di Babak Kedua, Laga Lanjut ke Babak Tambahan
-
Rafael Struick On Fire! Timnas Indonesia U-23 Ungguli Korsel di Babak Pertama
-
Ini Prediksi Skor Timnas Indonesia U-23 vs Korsel Versi Prabowo
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Bau Busuk Ma Ning Wasit Timnas Indonesia vs Irak: Daftar Hitam PSSI-nya China
-
Rapor Pemain Indonesia di Liga Thailand 2025, Siapa yang Paling Bersinar Musim Ini?
-
Beda Gaji Bak Langit dan Bumi, Emil Audero Lebih Jago Dibanding Kiper Juventus
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Stadion San Siro Akan Rata dengan Tanah, AC Milan-Inter Banjir Cuan
-
Conte Murka! Kartu Merah Di Lorenzo Hancurkan Rencana, Kevin De Bruyne Jadi Korban
-
Tiga Kontroversi Wasit Sivakorn Pu-udom Bikin Suporter Timnas Indonesia Cemas Hadapi Irak
-
Hasil Super League: Bungkam Persik, Bhayangkara FC Mulai Ancam Papan Atas Klasemen
-
Respon Berkelas Rizky Ridho Soal Persija Digusur Borneo FC
-
Blak-blakan Soal Nasib Tragis Mees Hilgers, Pelatih FC Twente: Tidak Akan Berubah