Suara.com - PSBS Biak membuat kejutan di bursa transfer dengan merekrut Juan Esnaider, eks pemain top dunia asal Argentina, sebagai pelatih untuk Liga 1 2024/2025.
Mantan penyerang Timnas Argentina ini memiliki rekam jejak impresif. Dia tercatat pernah memperkuat Real Madrid, Real Zaragoza, Atletico Madrid, Espanyol hingga Juventus.
Setelah pensiun pada 2005, Esnaider memutuskan untuk menjadi pelatih. Dia pernah memimpin Getafe pada 2016 dan JEF United Chiba di J-League 2017-2019.
Baca juga: Tak Peduli Ocehan Netizen, Elkan Baggott Pilih Liburan ke Maladewa
Kini, jelang debutnya di PSBS Biak, Esnaider dinilai harus waspada mengingat banyak pelatih asal Argentina yang gagal bersinar di Indonesia.
1. Mario Kempes
Mario Kempes, bintang timnas Argentina, pernah berkompetisi di Indonesia pada 1996 bersama Pelita Jaya, meski prestasinya tidak secerah masa bermainnya.
Setelah pensiun, ia beralih menjadi pelatih. Memang Kempes sama sekali tidak pernah melatih di Indonesia, tetapi kariernya sebagai juru taktik terbilang medioker.
Dia tercatat hanya menukangi klub-klub kecil seperti KS Lushnja (Albania), Mineros de Guayana (Venezuela), The Strongest La Paz, dan Club Deportivo Oriente Petrolero (Bolivia).
Baca Juga: Bali United vs Persib, Teco Waspadai Duet Bomber Asal Brasil David da Silva dan Ciro Alves
2. Horacio A. Montes
Horacio Albertus Montes, pelatih asing pertama PSS Sleman, menangani tim pada 2007.
Namun, kebersamaannya hanya bertahan lima bulan karena kesulitan beradaptasi dengan budaya sepakbola Indonesia.
Manajemen klub kehilangan kesabaran dan memutuskannya di tengah musim.
3. Carlos Cambon
Persija mendatangkan Carlos Garcia Cambon bersama tiga pemain Argentina lainnya pada akhir musim 2003.
Berita Terkait
Terpopuler
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- Bali United: 1 Kemenangan, 2 Kekalahan, Johnny Jansen Dipecat?
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun
-
Jordi Amat Tak Sabar Bela Timnas Indonesia Hadapi Arab Saudi
-
Hasil BRI Super League: Persib Menang Comeback Atas Arema FC
-
Malaysia Turunin Harga Bensin, Netizen Indonesia Auto Julid: Di Sini yang Turun Hujan Doang!
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
Terkini
-
Cerita Patrick Kluivert Nyaris Raih Ballon dOr, Ungguli Maldini hingga Zola
-
Sang Ayah Siapkan Pesta! Isyarat Lamine Yamal Jadi Peraih Ballon dOr 2025?
-
Skandal! Pemenang Ballon dOr 2025 Bocor, Lamine Yamal Kalahkan Dembele?
-
Jelang Hadapi Timnas Indonesia, Legenda Arab Saudi Ragu dengan Pelatih Timnya
-
Bos Venezia Bongkar Fakta Lain di Balik Kepindahan Jay Idzes ke Sassuolo
-
Kongkalikong Gelar Ballon dOr: Skandal 2013 Masih Jadi Misteri
-
Ballon dOr 2025: Dembele atau Vitinha? PSG Bisa Pecah Suara, Lamine Siap Curi Panggung
-
Kylian Mbappe Ungkap Jagoannya di Ballon dOr 2025: Saya Dukung Dia!
-
Badai Petir Bisa Bikin Ousmane Dembele Gagal Raih Ballon dOr 2025?
-
Stanley Matthews: Peraih Ballon dOr Pertama yang Bermain hingga Usia 50 Tahun