Suara.com - Thom Haye, gelandang timnas Indonesia yang pernah berkarier di Belanda, membeberkan rahasia di balik kemampuan passing apik timnas Belanda.
Dalam sebuah wawancara di YouTube Indosat Ooredoo Hutchison, Haye mengungkapkan bahwa sistem pelatihan sepak bola di Belanda sangatlah fokus pada pengembangan dasar-dasar sepak bola sejak usia dini.
Haye menjelaskan bahwa pendidikan sepak bola di Belanda dimulai sejak usia empat tahun.
Pada tahap ini, fokus utama adalah mengenalkan anak-anak pada permainan sepak bola dan membangun kecintaan mereka terhadap olahraga ini.
"Di Belanda, hal pertama yang mereka mulai adalah (dasar-dasar sepak bola). Menurutku, dari usia 4-7 tahun itu lebih ke senang-senang. Hanya untuk kesenangan," ujar Haye.
Membangun Kebiasaan Sejak Usia Dini
Memasuki usia tujuh tahun, barulah anak-anak mulai mengikuti latihan sepak bola yang lebih terstruktur.
Di sinilah mereka mulai diajarkan teknik-teknik dasar seperti passing, dribbling, dan kontrol bola.
"Lalu sekitar usia 7 kamu mulai masuk ke latihan biasa. Jadi sejak usia itu sudah banyak anak-anak melakukan latihan operan, atau mungkin bertanding," jelas Haye.
Baca Juga: Sempat Masuk Rencana, Timnas Indonesia Tak Diundang Malaysia ke Pestabola Merdeka 2024
"Jadi sudah dari kecil mereka berlatih hal ini. Lalu pastinya kalau kamu sudah melakukan cukup lama akan terbiasa secara alami."
Haye meyakini bahwa fokus pada pengembangan dasar-dasar sepak bola sejak dini inilah yang menjadi kunci kemampuan passing apik timnas Belanda.
Para pemain Belanda sudah terbiasa dengan teknik passing yang baik karena sudah diasah sejak usia muda.
Berita Terkait
-
Belum Diterima Indra Sjafri, Tim Geypens Resmi Direkrut Klub Belanda yang Incar Nathan Tjoe-A-On
-
Timnas Indonesia Gas Poll ke Piala AFF U-19 2024, Indra Sjafri Siap-siap Sunat Skuad dari 32 ke 26 Pemain
-
Performa 4 Pemain Indonesia yang Abroad di Asia, Pratama Arhan Masih Kesulitan Dapat Menit Bermain
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Bojan Hodak Bakal Pakai Strategi Ini Jelang Persib Bandung vs Persis Solo
-
El Clasico Memanas, 2 Keributan Warnai Laga Real Madrid vs Barcelona
-
Kronologis Ricuh El Clasico! Lamine Yamal Mau Dikeroyok3Pemain Real Madrid
-
Lille Pesta Gol 6-1 ke Gawang Metz, Calvin Verdonk Hanya Jadi Penonton
-
Jay Idzes Main Penuh, Sassuolo Belum Beruntung Kalah 0-1 dari AS Roma
-
Apa Target Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025? Ini Kata PSSI
-
Klasemen Liga Spanyol: Real Madrid Unggul Lima Poin dari Barcelona, Duduk Manis di Puncak
-
Luka Belum Pulih, Juventus Kembali Tumbang di Tangan Lazio
-
Miliano Jonathans Tampil 83 Menit saat FC Utrecht Hadapi AZ Alkmaar
-
Dean James Tampil 63 Menit saat Go Ahead Eagels Permalukan Excelsior, Intip Statistiknya