Suara.com - Timnas Indonesia U-19 berhasil menumbangkan rival beratnya, Malaysia, pada babak semifinal Piala AFF U-19 2024. Pertandingan sengit yang berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, Sabtu (28 Juli 2024), berakhir dengan skor tipis 1-0 untuk kemenangan Garuda Muda.
Gol tunggal kemenangan Indonesia dicetak oleh Muhammad Alfharezzi Buffon pada menit ke-78 lewat tendangan keras yang tak mampu diantisipasi kiper Malaysia.
Kemenangan ini sekaligus menghancurkan mimpi Harimau Malaya untuk mempertahankan gelar juara.
Media-media di Malaysia pun turut menyoroti kekalahan mengejutkan timnas U-19 mereka.
Salah satu media ternama, BHarian.com.my, dalam judul beritanya menyebut bahwa Indonesia telah "melebur impian skuad B-19 negara".
Selain itu Media Malaysia, Harimau Malaya, mengakui bahwa tim yang dilatih oleh Jose Torres Garrido kalah kelas dari Timnas Indonesia U-19.
"Kiper terkena kaki, sangat tidak beruntung," tulis unggahan di Instagram @harimaumalaya, Minggu (28/7/2024).
"Apapun hasilnya, selamat kepada saudara serumpun! Kami akan mencoba lagi di lain waktu! Sampai jumpa!" lanjut unggahan tersebut.
Timnas Malaysia akan melawan Timnas Australia dalam perebutan tempat ketiga pada Senin, 29 Juli 2024 pukul 19.30 WIB di Stadion GBT.
Baca Juga: Akui Beruntung Lolos ke Final, Pelatih Thailand Lakukan Hal Ini Jelang Lawan Timnas Indonesia U-19
Timnas Indonesia akan menghadapi Thailand di partai puncak.
Dominasi Timnas Thailand
Timnas Thailand telah membuktikan dominasinya di panggung final Piala AFF U-19.
Gajah Perang Muda konsisten menunjukkan taringnya dan seringkali keluar sebagai juara pada laga puncak turnamen level junior ini.
Sejak edisi perdana Piala AFF U-19 digelar pada tahun 2002, Thailand langsung mengukir sejarah dengan menjadi juara.
Kala itu, format turnamen masih menggunakan tim U-20. Prestasi gemilang ini terus berlanjut hingga beberapa edisi berikutnya.
Pada tahun 2009, Thailand kembali lolos ke final dan berhasil meraih kemenangan dramatis lewat adu penalti atas Australia.
Meski sempat gagal mempertahankan gelar pada tahun 2010, Thailand bangkit kembali pada tahun 2011 dengan mengalahkan Vietnam melalui adu penalti.
Dominasi Thailand semakin tak terbendung. Pada tahun 2015, Gajah Perang Muda kembali merengkuh gelar juara dengan menghancurkan Vietnam dengan skor telak 6-0.
Namun, pada tahun 2016, Thailand harus mengakui keunggulan Australia dengan skor 1-5.
Tidak menyerah dengan kekalahan, Thailand kembali bangkit pada tahun 2017 dan berhasil menyamai rekor juara terbanyak milik Australia dengan mengalahkan Malaysia 2-0.
Kini, Thailand kembali berpeluang menambah koleksi gelar juaranya pada Piala AFF U-19 2024.
Dengan berhasil mengalahkan Australia pada babak semifinal, Thailand semakin dekat untuk menjadi tim tersukses di turnamen ini.
Jika mampu meraih kemenangan di final, Thailand akan mengoleksi enam gelar juara dan melampaui rekor Australia.
Berita Terkait
-
Definisi 'Mati-matian' Sebenarnya, Cerita Kepala Diperban Alfharezzi Buffon Antar di Indonesia ke Final Piala AFF U-19
-
Profil Alfharezzi Buffon, Bintang Masa Depan Pencetak Gol Tunggal Bawa Timnas Indonesia ke Final Piala AFF U-19 2024
-
Detik-detik Alfharezzi Buffon Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Cedera di Laga Timnas Indonesia vs Malaysia
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
Pilihan
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
-
Berharap Pada Indra Sjafri: Modal Rekor 59% Kemenangan di Ajang Internasional
-
Penyumbang 30 Juta Ton Emisi Karbon, Bisakah Sepak Bola Jadi Penyelamat Bumi?
Terkini
-
Belum 1 Detik Lawan Arab Saudi, Patrick Kluivert Senang Nih Dengar Kabar Buruk dari Irak
-
Pelatih Brasil Tak Habis Pikir Patrick Kluivert Cuekin Nadeo Argawinata: Dia Tampil Luar Biasa
-
Pemain Keturunan Bermarga Sitorus Bersinar di Liga Australia, Tanpa Naturalisasi Bisa Bela Timnas
-
Alasan Klub 'Saudara' Manchester City Beri Kontrak Profesional ke Wonderkid Timnas Indonesia
-
Disambut bak Pahlawan di Stamford Bridge, Jose Mourinho Malah Bilang Begini
-
H-8 vs Arab Saudi, Pemain Keturunan Rp 13,91 Miliar Cedera, Timnas Indonesia Makin Kritis
-
Mimpi Buruk Liverpool: Dihajar Galatasaray, Alisson dan Ekitike Cedera
-
Bocoran Pemain Timnas Indonesia untuk SEA Games 2025 Pilihan Indra Sjafri
-
Harimau Malaya Kocar-Kacir! 7 Pemain Dihukum FIFA, Bisa Menang Lawan Laos?
-
Jejak Hitam Malaysia di FIFA: Dari Kerusuhan Suporter hingga Skandal Naturalisasi