Suara.com - Timnas Vietnam menambah pelatih baru, Nam Kung Do dari Korea Selatan, yang diumumkan pada 12 Agustus 2024. Keputusan itu kian membuat The Golden Star Warriors punya kebijakan yang mirip Timnas Indonesia dalam mengembangkan tim nasional.
Nam Kung Do, pelatih kelahiran 1982, akan mendampingi Kim Sang-sik di timnas Vietnam U-22.
Mantan pemain timnas Korea Selatan yang berpartisipasi di Olimpiade 2004 itu menambah corak Korea Selatan di dalam tubuh timnas Vietnam.
Namun, apa yang dilakukan Vietnam sejatinya sudah lebih dulu dipraktikan Timnas Indonesia. Skuad Garuda sebelumnya menambah staf pelatih di pos juru latih kiper lewat penunjukkan Yeom Ki-hun dari Korea Selatan.
Yeom Ki-hun sudah berada di Indonesia, seperti diungkapkan oleh penerjemah Shin Tae-yong, Jeong Seok-seo.
Pelatih Nova Arianto juga menyebutkan bahwa kedatangan Yeom Ki-hun dan Shin Tae-yong adalah untuk memantau para pemain di BRI Liga 1.
Sebelum mengambil keputusan dengan menambah staf pelatih dari Korea Selatan, Vietnam juga meniru pendekatan Timnas Indonesia soal naturalisasi.
Vietnam, yang sebelumnya terlihat acuh dengan program perubahan kewarganegaraan pemain keturunan, mulai melakukannya pada akhir 2024.
Saat itu, mereka menaturalisasi kiper keturunan Republik Ceko, Filip Nguyen. Sang pemain kini konsisten jadi penjaga gawang utama The Golden Star Warriors di tim senior.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Ivar Jenner Menghilang dari Tim Utama FC Utrecht, Dicoret?
-
Mulai Terpinggirkan di Bangkok United, Pratama Arhan Pasrah Tak Lagi Dilirik Timnas Indonesia
-
Simeone Murka Usai Dihina Fans Liverpool, Minta Klub Segera Bertindak Tegas
-
Riccardo Calafiori Bersinar, Posisi Myles Lewis-Skelly di Arsenal Terancam Hilang
-
Lennart Thy Sebut Lion City Sailors Tampil Bagus saat Tahan Imbang Persib
-
Patrick Kluivert Blusukan ke UEFA Youth League, Apa Tujuannya?
-
Antonio Conte Merasa Bersalah Cuma Mainkan Kevin De Bruyne 26 Menit Lawan Manchester City
-
Manchester United Kantongi Rp13,5 Triliun, Siap Tawarkan Rp2 Triliun untuk Gelandang Muda
-
Eric Cantona Desak FIFA dan UEFA Hukum Israel Seperti Rusia Terkait Konflik Politik Global
-
Ranking FIFA September 2025, Indonesia Turun Peringkat, Thailand Kokoh Pimpin ASEAN dengan Stabil