4 Menteri Prabowo Jadi Bos Klub Liga Indonesia, Dua Diantaranya Pernah Juara

Suara.com - Presiden Prabowo Subianto resmi melantik 53 menteri dalam kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024).

Pelantikan Kabinet Merah Putih ini dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 133/P Tahun 2024 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Merah Putih Periode Tahun 2024-2029, yang ditetapkan pada tanggal 20 Oktober 2024.

Usai pengambilan sumpah jabatan, dilanjutkan dengan penandatanganan berita acara pelantikan.

Acara ditutup dengan sesi foto bersama Presiden Prabowo Subianto, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, dan para Menteri Kabinet Merah Putih di depan Istana Negara.

Dari puluhan nama itu, empat diantaranya ternyata merupakan petinggi klub yang berkiprah di sepak bola Indonesia. Tak hanya numpang tenar, dua sosok bahkan sukses membawa klubnya masing-masing juara Liga 1.

Berikut ini menteri Prabowo Subianto yang juga petinggi klub Liga Indonesia:

1. Erick Thohir

Bukan hal baru jika Erick Thohir yang juga Menteri BUMN merupakan sosok yang mendarah daging di dunia sepak bola.

Pada 2012, Erick pernah menjabat sebagai Presiden Klub Inter Milan, hingga pemegang saham mayoritas DC United dan Oxford United.

Baca Juga: Copet Berkeliaran saat Pesta Pelantikan Prabowo-Gibran di Jakarta, 5 Korban Rugi Rp52 Juta Lebih Imbas HP Raib

Bahkan sejak tahun 1997 hingga 2001, Erick Thohir banyak berkontribusi pada kemajuan sepak bola Persija Jakarta.

Dia turut berkontribusi atas gelar juara Liga Indonesi Persija pada 2001 untuk menyudahi penantian selama 22 tahun mengangkat trofi.

Kemudian pada 2009-2019, Erick Thohir terpilih sebagai Wakil Komisaris Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB), perusahaan yang menaungi Persib Bandung. Tim Maung Bandung sukses menjuarai ISL 2014.

2. Nusron Wahid

Nusron Wahid ditunjuk sebagai Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional atau Mentero ATR/BPN pada 20 Oktober 2024, di masa pemerintahan Prabowo-Gibran.

Tak hanya di dunia politik, Nusron juga konsen di dunia sepak bola dalam beberapa tahun terakhir.