Suara.com - Setiap pertandingan Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024 berstatus "A" match, namun bobotnya berbeda dengan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Meskipun dianggap FIFA "A" Match, nilai poinnya tergantung turnamen.
Berbeda dengan Piala Dunia atau Piala Asia, bobot poin pertandingan ASEAN Cup 2024 lebih rendah.
Poin yang diperoleh Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024 lebih rendah dibandingkan saat mengalahkan Arab Saudi.
Meskipun turnamen ini berstatus FIFA A Match, karena berlangsung di luar kalender FIFA, bobot pertandingan hanya 5 poin.
Ini jauh lebih kecil dibandingkan Kualifikasi Piala Dunia yang bernilai 25 poin.
Di Grup B, Indonesia hanya meraih poin lebih banyak jika menang melawan Vietnam, dengan perhitungan sekitar 2,63 poin.
Jika timnas Indonesia menang semua laga di ASEAN Cup 2024, total poin yang diperoleh sekitar 7,92 poin.
Jika mencapai semifinal dan final, dengan asumsi menang atas Malaysia dan Thailand, total poin bisa mencapai 17,72.
Baca Juga: Myanmar Bukan Tim Hore, Timnas Indonesia Wajib Waspadai Burmese Lion
Namun, ini masih lebih kecil dibandingkan saat Indonesia mengalahkan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang meraih 19,16 poin.
Kontributor : Imadudin Robani Adam
Berita Terkait
-
Myanmar Bukan Tim Hore, Timnas Indonesia Wajib Waspadai Burmese Lion
-
Jeje ke Rumah Shin Tae-yong: Bilang ke Coach Shin Sudah Mati
-
Pemain Keturunan Non Indonesia Gacor di Awal Piala AFF 2024, Marselino Ferdinan cs Gemetar Nggak?
-
3 Pemain Anyar yang Bisa Dicoba Shin Tae-yong untuk Jungkalkan Myanmar
-
Nathan Tjoe-A-On: Saya Gak Pernah Bagus Kalau
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Hasil BRI Super League: JIS Masih Angker, Persija Jakarta Ditahan Imbang Bali United
-
FC Twente Krisis Bek tapi Pelatih Dilarang Mainkan Mees Hilgers
-
Son Heung-min Cetak Rekor Gol Tercepat Ketiga dalam Sejarah Los Angeles FC
-
Pelatih Timnas Putri U-16 Puji Kualitas Bibit Sepak Bola Putri di Bekasi
-
Tutup TC di Bulgaria dengan Kekalahan, Pelatih Timnas Indonesia U-17 Akui Banyak Kekurangan
-
Pemain Keturunan Buangan Juventus Disanjung Habis-habisan Media Italia
-
Sapu Bersih Empat Laga, Borneo FC Duduki Puncak Klasemen Sementara BRI Super League
-
Jose Mourinho hingga Erik ten Hag Masuk Kandidat Pelatih Baru Timnas China
-
Debut Manis, Federico Barba Kini Fokus Antar Persib Bandung Berjaya di Asia
-
Peter de Roo Bongkar Alasan Persis Solo Dibungkam Persijap Jepara