Suara.com - Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mendapatkan gelontoran dana Rp54 miliar untuk meningkatkan program tim nasional agar menjadi skuat yang lebih kompetitif.
Presiden FAM Hamidin Mohd Amin dalam sebuah pernyataan yang akses di Kuala Lumpur, Senin, mengatakan dana tambahan itu juga akan digunakan untuk pengelolaan organisasi guna mendorong perubahan untuk memastikan para pemain timnas mendapat dukungan terbaik dari pada ahli yang ditunjuk.
Pada Minggu (12/1), Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mengumumkan penambahan alokasi anggaran sebesar 15 juta ringgit Malaysia (RM) atau setara lebih dari Rp54 miliar untuk memastikan skuad Harimau Malaya semakin kuat sehingga muncul sebagai raksasa sepak bola Asia.
Anwar mengatakan tambahan alokasi anggaran itu akan dibiayai oleh pihak swasta.
Pemerintahan Madani di bawah PM Anwar Ibrahim sebelumnya juga telah mengalokasikan anggaran sebesar RM15 juta atau setara Rp54 miliar dalam APBN 2025, khusus untuk pembangunan olah raga sepak bola.
Selain untuk meningkatkan program-program pembangunan Harimau Malaya di setiap peringkat dan memastikan mereka lebih kompetitif dalam setiap kejuaraan internasional, tambahan anggaran itu, kata Anwar, juga akan dimanfaatkan FAM untuk mengurus organisasi sepak bola itu.
Menurut Anwar, FAM memerlukan perubahan total dari setiap sudut untuk memastikan para pemain nasional mereka mendapat dukungan dari para pakar dan pelatih yang ditunjuk.
Upaya menyiapkan timnas utama lebih kompetitif juga ditumpukan pada menyiapkan lebih banyak pemain cadangan Harimau Malaya, dengan memberikan pengalaman luas pada timnas U-23, dan secara tidak langsung membuat tim utama selalu dibekali pemain-pemain berpengalaman, ujar Anwar.
Pada Sabtu (11/1/2025), Pemangku Sulatan Johor Tunku Mahkota Ismail Sultan Ibrahim dalam unggahan di media sosialnya mengatakan telah mengidentifikasi 6-7 pemain keturunan untuk timnas Harimau Malaya.
Baca Juga: Dipecat PSSI, STY Disarankan Latih Rival Timnas Indonesia
Ia meminta Pemerintah Malaysia membantu proses pengurusan paspor Malaysia agar bisa segera bermain membela timnas pada Kualifikasi Piala Asia 2027 yang dimulai pada Maret nanti.
Untuk babak ketiga kualifikasi Piala Asia 2027, Malaysia berada dalam Grup F bersama Vietnam, Nepal dan Laos. Kualifikasi berlangsung mulai 25 Maret 2025 hingga 31 Maret 2026.
FAM pada Desember 2024 lalu juga baru menunjuk mantan manager FC Tokyo, Peter Cklamovski asal Australia sebagai pelatih baru timnas Malaysia. Sedangkan Nafuzi Zain, bekas ketua pelatih Kedah Darul Aman FC, menjadi pelatih timnas U-23 Skuad Harimau Malaya.
(Antara)
Berita Terkait
-
Dipecat PSSI, STY Disarankan Latih Rival Timnas Indonesia
-
Tinggalkan Indonesia, Shin Tae-yong Bakal Jadi Pelatih Timnas Malaysia: Emang Dik Malay Mampu?
-
Malaysia Kena Prank Pemain Keturunan, FAM: Kami Sudah Hubungi Ferdy Druijf, tapi...
-
Timnas Indonesia Harus Waspada, Malaysia Berbenah Punya CEO 'Orang Bule'
-
Profil Robert Douglas Friend, CEO Baru Timnas Malaysia Jebolan Bundesliga Jerman
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Lionel Messi Cetak Rekor Tembakan Terbanyak di MLS 2025
-
Dramatis! Penalti Gagal Beruntun Erling Haaland, Bintang Norwegia Latihan Eksekusi Titik Putih
-
Pelatih Irak Sebut Kemenangan Melawan Timnas Indonesia Tak Perlu Dirayakan, Kenapa?
-
Podcast Thom Haye Picu Kontroversi, Akhirnya Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Berapa Ranking FIFA Timnas Indonesia usai Gagal Tembus Piala Dunia 2026?
-
Calvin Verdonk Usai Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026: Ini Sangat Menyakitkan
-
Ole Romeny Sakit Tapi Tak Berdarah Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026
-
Dulu Arya Sinulingga Sebut Patrick Kluivert Pelatih Terbaik, Kini Bapuk Malah Berserah ke Tuhan
-
Podcast Milik Thom Haye Habis-habisan Dikritik Coach Justin: Aneh!
-
Masa Depan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Gelap