Suara.com - Patrick Kluivert menegaskan akan mengedepankan para pemain yang reguler mendapat menit bermain di level klub jika ingin bermain di Timnas Indonesia.
Penegasan ini diungkapkan pelatih asal Belanda tersebut saat diperkenalkan sebagai pelatih baru Timnas Indonesia, Minggu (12/1/2025).
Menurut eks penyerang Barcelona tersebut, pemain harus memiliki match fitness untuk bisa bermain di Timnas Indonesia. Kondisi ini membahayakan kesempatan pemain untuk memperkuat Skuad Garuda.
“Hati-hati dalam memilih klub dan utamakan menit bermain. Jika Anda tidak punya menit bermain di tim, berarti Anda tidak punya match fitness,” kata Patrick Kluivert.
Pernyataan ini sangat berbeda dengan kondisi di era Shin Tae-yong. Banyak pemain yang kurang mendapat menit bermain di klub, tapi tetap mendapat banyak kesempatan di Timnas.
Jika benar pertimbangan Kluivert memilih pemain dari banyaknya kesempatan bermain di klub, maka sejumlah pemain berpotensi sulit menembus skuad Timnas Indonesia.
1. Marselino Ferdinan
Sejak memutuskan berkarir abroad ke Eropa, Marselino Ferdinan sulit mendapat kesempatan bermain. Hal serupa dialami eks Persebaya Surabaya itu saat pindah ke Oxford United.
Marselino baru bermain sekali di tim utama Oxford akhir pekan lalu di Piala FA. Pada pertandingan itu, Marselino baru masuk di menit ke-89.
Baca Juga: Jairo Riedewald Bakal Gusur 3 Pemain Ini dari Timnas Indonesia, Siapa Saja?
Pindah ke Brisbane Roar pada September 2024 lalu, Rafael Struick juga belum mendapat kesempatan bermain yang reguler di tim utama.
Struick baru bermain 9 kali dengan lebih banyak masuk sebagai pemain pengganti. Durasi bermainnya di Brisbane Roar sejauh ini baru 236 menit.
Pada pertandingan terakhir melawan Melbourne City akhir pekan lalu, Struick bahkan hanya duduk di bangku cadangan.
Pulang ke Swansea City di musim 2024/25 ini, Nathan Tjoe-A-On masih kesulitan mendapat tempat utama di skuad The Swans.
Berita Terkait
-
Jairo Riedewald Bakal Gusur 3 Pemain Ini dari Timnas Indonesia, Siapa Saja?
-
Patrick Kluivert Wajib Blusukan Cari Pemain Lokal, Eks Groningen: Masuk ke Kampung
-
Patrick Kluivert Mau Tambal Kegagalan Shin Tae-yong, Bukan Cuma Lolos Piala Dunia 2026
-
Move On dari Shin Taae-yong, Maarten Paes Tak Sabar Digembleng Patrick Kluivert
-
Video Latihan Fisik dari Quentin Jakoba, Lihatnya Bikin Ngos-ngosan
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
Media Prancis Sebut Calvin Verdonk Cedera Jangka Panjang, Posisinya di Lille Terancam
-
Head to Head Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025
-
Timnas Indonesia U-22 di Ambang Tersingkir Gara-gara Vietnam dan Malaysia, Apa Kata PSSI?
-
Bukan Menolak Mentah, John Heitinga Mau Jadi Pelatih Timnas Indonesia Tapi Nanti
-
Tolak Timnas Indonesia, John Heitinga Punya Rekam Jejak Buruk Sebagai Pelatih Kepala
-
John Heitinga Keturunan Mana? Legenda Ajax Tolak Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Ditolak John Heitinga dan Timur Kapadze, John Herdman Jadi Pilihan Terakhir PSSI?
-
Penjelasan Timnas Indonesia U-22 Bisa Tersingkir dari SEA Games 2025 Tanpa Lawan Myanmar
-
Dear Indra Sjafri, Pakai 3 Pemain Timnas Indonesia Ini untuk Hajar Myanmar
-
PSSI Soal Timnas Indonesia U-22 Hancur di Laga Perdana SEA Games 2025: Kita Pelakunya...