Suara.com - Ketua umum PSSI Erick Thohir sempat buka suara perihal sosok yang bakal jadi Dirtek Timnas Indonesia. Menteri BUMN itu bilang PSSI akan umumkan Dirtek Timnas Indonesia pada akhir Februari 2025.
Erick Thohir juga menegaskan bahwa ia sduah mengantongi tiga nama calon dirtek Timnas Indonesia. Menjadi dirtek Timnas Indonesia, sosok itu kata Erick Thohir harus figur yang bisa dihormati dan mengerti bagaimana rencana sepak bola Indonesia ke depan.
Faktor dihormati sudah tentu dimiliki oleh Ten Cate. Ia merupakan salah satu pelatih kawakan yang tentu disegani dan dihormati oleh Kluivert dan para asistennya.
Merujuk pada pernyataan Erick Thohir ini ada satu sosok yang dihormati oleh Kluivert termasuk para asistennya. Sosok itu bernama Jacobus Adriaanse atau Co Adriaanse.
Pelatih kelahiran Amsterdam, Belanda ini sudah tidak asing bagi Kluivert dan asistennya, Denny Landzaat. Co Adriaanse sempat melatih keduanya.
Landzaat menjadi pemain andalan Co Adriaanse di sejumlah klub, mulai dari Willem II, AZ hingga FC Twente. Total Co Adriaanse telah memainkan Landzaat sebanyak 116 pertandingan di semua kompetisi.
Sedangkan untuk Kluivert, Co Adriaanse jadi pelatih yang memberikan laga debut pelatih Timnas Indonesia di ajang KNVN Bekker.
Saat itu, Co Adriaanse melatih Ajax dan menghadapi Dordrecht'90. Kluivert yang berusia 18 tahun 4 bulan 30 hari itu dimainkan oleh Co Adriaanse dan hebatnya lagi Kluivert sukses mencetak gol di laga tersebut.
Sejumlah pemain berstatus bintang dunia ialah anak didik Co Adriaanse, mulai dari Rafael van der Vaart, Sami Hyypia, hingga bek Portugal Pepe pernah merasakan tangan dingin eks bek Utrecht itu,
Baca Juga: STY Pulang dengan Tangan Hampa, Media Korsel Hujat PSSI: Dedikasi 5 Tahun Sia-sia
Karier Co Adriaanse sebagai pelatih dimulai saat ia melatih PEC Zwolle pada 1984. Ia kemudian sempat melatih Jong Ajax, Willem II, Ajax, AZ dan pada 2005 melatih FC Porto.
Pada 2007, ia mencoba peruntungan di Asia dengan menjadi pelatih klub Qatar, Al Sadd. Tiga tahun kemudian ia ditunjuk menjadi pelatih timnas Qatar.
Co Adriaanse akan klop dengan Kluivert karena ia juga dikenal sebagai pelatih dengan taktik menyerang. Meski begitu, gaya melatih Co Adriaanse sempat dituding kontroversial oleh media Belanda.
Co Adriaanse punya cara tak lazim untuk menggembleng fisik pemainnya. Saat ia melatih FC Twente, Co sempat meminta para pemain sejauh 13 km sedangkan dirinya berada di belakang naik mobil.
Saat melatih AZ, ia memerintahkan seluruh pemain mencari telor Paskah saat sesi latihan. Para pemain AZ mencari selama 1 jam. Setelah 1 jam berlalu, Co dengan santainya mengatakan bahwa tidak ada telor yang ia sembunyikan.
Dan masih banyak lagi sejumlah kontroversial Co selama menjadi pelatih hingga ia pun punya julukan tersendiri yakni 'Psycho Co'.
Tag
Berita Terkait
-
STY Pulang dengan Tangan Hampa, Media Korsel Hujat PSSI: Dedikasi 5 Tahun Sia-sia
-
Bakal Jadi Dirtek Timnas Indonesia, Henk ten Cate: Saya Sudah Berpikir...
-
Patrick Kluivert Full Senyum Nih, Elkan Baggot Bawa Kabar Baik dari Liga Inggris
-
Bau Harum Masa Lalu Gerald Vanenburg, Pelatih Baru Timnas Indonesia U-23
-
PSSI Dikabarkan Segera Naturalisasi Kiper, Netizen: Emil Audero
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Lebih Konsisten dari Manchester United, Emery Minta Aston Villa Tetap Membumi Jamu Setan Merah
-
Aksi Gila Kiper PSG, Tetap Main Meski Tulang Patah Demi Kunci Gelar Piala Interkontinental
-
Hasil Persebaya vs Borneo FC: Gol Telat Malik Risaldi Selamatkan Bajul Ijo dari Kekalahan
-
Federico Barba Pasang Target Sempurna: Persib Bidik 4 Kemenangan Beruntun di Akhir Putaran Pertama
-
Alarm Bahaya untuk Persib! Marc Klok Terancam Absen Jelang Duel Krusial Kontra Bhayangkara FC
-
Abaikan Rekor 17 Tahun, Alonso Minta Madrid Waspadai Kejutan Sevilla di Bernabeu
-
Persiapan Ideal, Bojan Hodak Pastikan Persib Siap Hadapi Bhayangkara FC
-
Hasil BRI Super League: Persis Solo Bikin Gol Bunuh Diri, Dewa United Pesta 5 Gol
-
Komentar Cristian Chivu Setelah Inter Milan Tersingkir dari Piala Super Italia 2025 Oleh Bologna
-
Eks Kapten Timnas Indonesia Tegas: Garuda Jangan Bicara Piala Dunia 2030 Tanpa Pelatih Baru