Suara.com - Kevin Diks menegaskan bahwa dirinya akan siap jika ditunjuk sebagai eksekutor penalti di timnas Indonesia. Namun, ia tak akan egois.
Sebagai seorang bek, Kevin Diks terhitung produktif. Bagiamana tidak, ia telah mencatatkan sembilan gol di musim ini.
Menariknya pemain 28 tahun tersebut sudah 11 kali maju sebagai eksekutor penalti di FC Copenhagen. Dari kesempatan itu, ia hanya gagal sekali saja.
Artinya hal tersebut menunjukkan bahwa Kevin Diks punya mental baja dalam menghadapi tekanan mengambil tendangan 12 pas.
Di FC Copenhagen, ia awalnya menjadi penendang nomor kedua setelah Diego Goncalves. Namun, usai rekannya pergi, ia menjadi nomor satu.
"Di FC Copenhagen kami mempunyai masalah ketika pemain mulai gagal mengeksekusi penalti. Satu meleset dan satu lagi meleset," ucap Kevin Diks di The Haye Way.
"Kami punya satu musim lalu, Diego Goncalves, dia pergi ke MLS. Dia nomor satu, tapi saya nomor dua setelahnya. Saya berkata (ke pelatih), ini bisa saya ambil (penalti) jika Anda mau," imbuhnya.
Alhasil pelatih FC Copenhagen memercayakan eksekutor penalti kepada Kevin Diks. Ia pun melaksanakan tugasnya dengan baik.
Reputasi bagus tersebut membuat Kevin ditanya bagaimana jika dirinya mendapatkan kepercayaan untuk menjadi penendang penalti di timnas Inddonesia. Ia mengaku siap.
Baca Juga: Ole Romeny Sebelum Sumpah WNI Hari Ini: Saya Tidak...
"Baiklah, jika diizinakn saya siap. Tapi saya juga menghormati jika orang lain ingin mengambilnya," ujar Kevin Diks.
"Karena saya hanya pernah ke sana sekali. Jadi saya tidak akan tahu seperti saya mengambilnya (penalti). Jika mereka mau, 100 persen (siap)," tegasnya.
Berita Terkait
-
Erick Thohir dan Tim Patrick Kluivert Makan-makan Terus
-
Gelandang Timnas Polandia Bongkar Masa Lalu Buruk Egy Maulana Vikri: Dia Sulit...
-
Simon Tahamata: Saya Prihatin ...
-
Alhamdulillah, Patrick Kluivert Tak Bawa Tangan Kosong Usai Ketemu Operator BRI Liga 1 dan Liga 2
-
Jadi Model di Suhu 1 Derajat, Calvin Verdonk Bibirnya Sampai Biru karena Kedinginan
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
5 Pemain yang Pernah Membela Juventus dan Inter: Dari Si Kuda Ilahi hingga Sang Singa
-
Sandy Walsh Ngaku Ingin Tinggal di Surabaya, Gabung Persebaya?
-
Siapa Wasit Manchester City vs Manchester United? Jejak Kontroversi Taylor dan Brooks
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Makedonia Utara
-
Siapa Wasit Juventus vs Inter Milan? Si Pembawa Hoki La Beneamata
-
Mengenal Makedonia Utara Calon Lawan Timnas Indonesia U-17: Rekam Jejak dan Gaya Main
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Prediksi Susunan Pemain Juventus vs Inter Milan: Striker Baru Siap Unjuk Gigi
-
Santer Jadi Incaran, 2 Pemain Keturunan Ini Batal Diproses Naturalisasi dalam Waktu Dekat
-
Prediksi Susunan Pemain Inter Milan vs Juventus: Nerazzurri Underdog di Turin?