Suara.com - Persib Bandung kembali menuai hasil positif pada pekan ke-22 BRI Liga 1 2024/2025 kontra PSIS Semarang, 1-0, Minggu (9/2/2025). Hasil itu membuat Maung Bandung tak terkalahkan di laga tandang.
Statistik tersebut bisa bikin Pelatih Persija Jakarta Carlos Pena merinding. Sebab, Macan Kemayoran akan menjamu Persija dalam laga pekan ke-23 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (16/2/2025) sore.
Hingga dengan pekan ke-22 BRI Liga 1 musim ini, Persib tercatat sebagai satu-satunya tim yang belum pernah menelan kekalahan pada pertandingan tandang atau away.
Sejauh ini, Maung Bandung sudah menjalani 11 pertandingan tandang. Dari jumlah itu, mereka telah membukukan 6 kali kemenangan dan 5 kali imbang.
Mereka juga sukses mencetak 17 gol pada laga tandang dan cuma kebobolan 9 gol. Kemenangan tandang diraup Persib saat melawan Persik Kediri, PSS Sleman, PS Barito Putera, Persis Solo, Arema FC, dan PSIS Semarang.
Sedangkan untuk hasil imbang laga tandang, diraih saat melawat ke kandang Dewa United FC, Madura United FC, PSM Makassar, Bali United FC, dan PSBS Biak.
Terkait catatan laga tandang Persib, Guntur Cahyo Utomo, Performance Development Manager PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyebut konsistensi menjadi salah satu faktor penentunya.
“Hampir tidak ada perbedaan cara bermain ketika bermain kandang atau tandang. Ini adalah salah satu indikator bahwa konsistensi dari para pemain memainkan peran penting," katanya dalam keterangan resmi.
Bandingkan catatan Persib dengan para pesaing yang semuanya sudah menelan kekalahan. Dewa United dan PSM Makassar misalnya.
Baca Juga: Persija vs Persib, Gervane Kastaneer Ogah Kendur dengan Tekanan Jakmania
Dua tim tersebut sudah menelan tiga kali kekalahan pada pertandingan tandang. Sementara tim sekelas Persija Jakarta dan Persebaya Surabaya, masing-masing sudah mengalami 5 kekalahan pada pertandingan away.
"Selain itu, level konsentrasi menjadi salah satu keunggulan Persib yang tidak banyak dimiliki oleh klub lain, terutama saat bermain away," tambahnya.
"Konsistensi lain adalah mereka mampu mengeksekusi High Quality football selama 90 menit permainan. Kualitas inilah yang membuat mereka sangat kuat,” pungkas Guntur.
Berita Terkait
-
Persija vs Persib, Gervane Kastaneer Ogah Kendur dengan Tekanan Jakmania
-
Ketum Viking Persib Club: Kemenangan Atas Persija Harga Mati!
-
Bojan Hodak Merinding Lihat Dukungan Bobotoh Jelang Persija vs Persib
-
Kendaraan Lapis Baja Bakal Digunakan Skuat Persib Jelang Lawan Persija
-
El Clasico Persija vs Persib, Bojan Hodak Percaya Diri: Saya Pikir...
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Taktik Jitu Bojan Hodak Jaga Kebugaran Skuad Maung Bandung Hadapi Selangor FC
-
Mauro Zijlstra Mengamuk Lagi! Dua Gol ke Gawang Telstar, Tren Tajam Belum Terhenti
-
Rekor Fantastis Persib: 5 Laga Clean Sheet, Andrew Jung Siap Cetak Gol Lagi di Markas Selangor FC
-
Kena Marah Pelatih, Berapa Rating Jay Idzes saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Enaknya Nova Arianto, Timnas Indonesia Cuma Disuruh Semangat Aja di Piala Dunia U-17 2025
-
Geger! Anak Patrick Kluivert Akui Penyuka Sesama Jenis: Ayah Mendukungku
-
FIFA Hukum FAM dan 7 Pemain Abal-abal Malaysia, AFC: Ini Bukan Akhir Segalanya
-
Apa yang Salah dengan Jay Idzes Cs saat Sassuolo Dihajar Genoa?
-
Pangeran Johor Tuduh FIFA Punya Motif Politik Hukum 7 Pemain Abal-abal Malaysia
-
Modal Lawan Paraguay, Pantai Gading, dan Panama, Timnas Indonesia U-17 Yakin Tidak Babak Belur