Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-20, Indra Sjafri, menjadi salah satu juru taktik di Tanah Air yang memiliki pekerjaan cukup lama sebagai pelatih tim nasional. Berapa lama Indra Sjafri sudah menjalankan tugasnya tersebut?
Jika dibandingkan nama-nama pelatih lainnya, Indra Sjafri tentu bisa dibilang sebagai juru taktik yang paling awet mendapatkan pekerjaan sebagai pelatih tim nasional. Sebab, masa kerjanya itu berlangsung sangat lama.
Karier kepelatihan Indra Sjafri sudah dimulai sejak lama. Dia pertama kali mendapatkan tugas dari PSSI untuk mengasuh Timnas Indonesia U-16 pada tahun 2011. Sebelumnya, dia bertugas sebagai instruktur dan pemandu bakat di PSSI sejak Mei 2009.
Setelah itu, Indra Sjafri sukses naik kelas untuk mengasuh Timnas Indonesia U-19. Di level inilah, namanya mencuat sebagai sosok juru taktik baru yang disegani. Sebab, dia berhasil membawa anak asuhnya menjuarai Piala AFF U-19 2013.
Pekerjaan Indra sebagai pelatih Timnas Indonesia U-19 berlangsung hingga tahun 2014. Setelah itu, dia melepaskan tugasnya dari PSSI karena didepak. Ketika itu, dia diberhentikan karena Timnas U-19 gagal di Piala Asia U-19 2014.
Padahal, target utama yang dibebankan kepada Indra Sjafri ialah meloloskan Timnas U-19 ke Piala Dunia U-20 2015 yang ketika itu akan bergulir di Selandia Baru. Sayangnya, ia gagal total di Piala Asia U-19 2014.
Dia lalu menerima tawaran untuk membangun skuad Bali United.Indra Sjafri setidaknya bertugas selama tiga tahun sebagai juru taktik Serdadu Tridatu. Tidak ada kiprah istimewa yang diukir oleh juru taktik kelahiran Pesisir Selatan, Sumatera Barat, itu bersama Bali United.
Indra kembali mendapatkan kepercayaan dari PSSI untuk menukangi Timnas U-19 pada 2017-2018. Saat itu, dia sukses melahirkan pemain-pemain top seperti Egy Maulana Vikri hingga Witan Sulaeman.
Setahun berselang, Indra menerima tugas baru dari PSSI untuk mengasuh Timnas Indonesia U-22. Pekerjaan ini setidaknya berlangsung selama dua tahun, dari periode 2019 dan 2020. Capaiannya cukup oke.
Baca Juga: Lawan Yaman, Indra Sjafri Minta Pemain Timnas Indonesia U-20 Merenung
Sebab, prestasi yang diukir Indra Sjafri ialah membawa Timnas U-23 meraih gelar juara Piala AFF U-23 2019 dan mempersembahkan medali perak di ajang SEA Games 2019 yang ketika itu berlangsung di Filipina.
Indra sebetulnya sempat jadi salah satu asisten lokal yang ditunjuk PSSI untuk membantu Shin Tae-yong pada 2020. Sayangnya, karena terhambat konflik dengan STY, dia akhirnya dicopot dan mendapatkan tugas baru sebagai Direktur Teknik.
Setelah itu, Indra mendapatkan beberapa pekerjaan dari PSSI, yakni mengasuh Timnas Indonesia U-22 (SEA Games 2023), Timnas U-24 (Asian Games 2023), dan terakhir menukangi Timnas Indonesia U-10 (2024-2025).
Dengan kata lain, Indra Sjafri sudah bertugas dalam durasi kurang lebih 10 tahun sejak pertama kali menukangi Timnas U-16 pada 2011 hingga saat ini mengasuh Timnas U-20 di awal tahun 2025.
Kontributor: Muh Faiz Alfarizie
Berita Terkait
-
Lawan Yaman, Indra Sjafri Minta Pemain Timnas Indonesia U-20 Merenung
-
Timnas Australia U-20 Patahkan Komentar Bung Towel, Gagal di AFF tapi Melaju Jauh di Asia
-
Warganet Sindir Bio Instagram Indra Sjafri: Pelatih Argentina Aja Tidak Kayak Gitu
-
Mirip Indra Sjafri, Tijjani Reijnders 'Menghilang' Usai AC Milan Tersingkir
-
Daftar Pemain Australia saat Tampil di Piala AFF U-19 2024 vs Piala Asia U-20 2025, Sama Atau Beda?
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Ngeri Tapi Nagih! Ini Lho Alasan Psikologis Kenapa Kita Doyan Banget Nonton Film Horor
-
Daftar 46 Taipan yang Disebut Borong Patriot Bond Danantara, Mulai Salim, Boy Thohir hingga Aguan
-
Pilih Gabung Klub Antah Berantah, Persis Solo Kena Tipu Eks Gelandang Persib?
-
Tema dan Pedoman Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 2025
-
Emas Antam Tembus Level Tertinggi Lagi, Hari Ini Dibanderol Rp 2.234.000 per Gram
Terkini
-
Ruben Amorim di Ujung Tanduk: Statistik Buruk Bongkar Krisis Manchester United
-
Mathew Baker Dapat Kontrak Profesional Perdana, Bakal Dipromosikan ke Timnas Indonesia Senior?
-
Timnas Indonesia Terancam Tanpa Paes & Audero, Kiper Pelapis Siap Diandalkan
-
Aduh Kasihan, Kata-kata Media Italia Soal Kondisi Emil Audero Terkini
-
Dukungan Penuh Bobotoh Siap Guncang Bangkok, Persib Bandung Tatap Laga Krusial AFC Champions League
-
Pertandingan Klasik: Saat Timnas Indonesia Tahan Imbang Irak di Kualifikasi Piala Dunia
-
Pernah Jadi Momok, Striker Irak Sedang Meredup Jelang Lawan Timnas Indonesia
-
Poin Afrika Selatan Disunat karena Turunkan Pemain Tidak Sah, Malaysia Menyusul?
-
Andalan PSIM Yogyakarta Raka Cahyana dan Cahya Supriadi Dipanggil Perkuat Timnas Indonesia U-23
-
Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah