Suara.com - Pertandingan lanjutan Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Australia vs Timnas Indonesia menjadi sorotan utama pecinta sepak bola. Berikut fakta menarik jelang pertandingan ini.
Laga yang akan berlangsung di Sydney Football Stadium pada Kamis (20/3/2025) pukul 16.10 WIB ini, dianggap krusial bagi kedua tim dalam upaya mengamankan tiket ke putaran final.
Australia saat ini menempati peringkat kedua dengan tujuh poin, sementara Indonesia tertinggal satu angka di posisi ketiga. Hanya dua tim teratas yang berhak lolos langsung, menjadikan laga ini sangat menentukan.
Sejarah mencatat dominasi Australia atas Indonesia dalam pertemuan kedua tim. Dari 20 laga resmi, Australia memenangkan 15 pertandingan, Indonesia hanya sekali, dan empat laga berakhir imbang.
Kemenangan tunggal Indonesia terjadi pada 30 Agustus 1981 dalam kualifikasi Piala Dunia 1982 dengan skor 1-0. Gol semata wayang dicetak oleh Herry Risdianto di Stadion Gelora 10 November, Surabaya.
Pada pertemuan terakhir, September 2024 di Jakarta, kedua tim bermain imbang 0-0. Hasil ini memperpanjang puasa gol Indonesia dalam sembilan pertemuan terakhir melawan Australia.
Meski demikian, Indonesia menunjukkan peningkatan performa dengan tidak terkalahkan dalam dua laga terakhir kontra Australia di kualifikasi Piala Dunia, termasuk kemenangan 1-0 pada 1982.
Dalam kualifikasi Piala Dunia 2026, kedua tim mencetak enam gol di putaran ketiga. Namun, Australia lebih solid dengan hanya kebobolan lima gol, sementara Indonesia kebobolan sembilan.
Selain itu, Indonesia menghadapi tantangan besar saat bermain di luar negeri, dengan hanya dua kemenangan dari 21 laga kualifikasi Piala Dunia tandang.
Baca Juga: Pemain Timnas Indonesia Masih Berkeliaran di Jalanan Beberapa Jam Jelang Laga Kontra Australia
Laga ini juga berpotensi menjadi debut bagi lima pemain Indonesia: Ole Romeny, Emil Audero, Joey Pelupessy, Dean James, dan Septian Bagaskara.
Menariknya, meski Australia dominan dalam sejarah pertemuan, nilai pasar skuad Indonesia lebih tinggi, mencapai Rp634,86 miliar dibandingkan Australia yang hanya Rp412,81 miliar.
Pelatih Australia, Tony Popovic, menegaskan bahwa timnya tidak akan meremehkan Indonesia, mengingat perkembangan signifikan yang ditunjukkan tim Garuda dalam beberapa tahun terakhir.
Timnas Indonesia, di bawah asuhan Patrick Kluivert, berhasil menahan imbang Australia 0-0 di Jakarta pada September lalu dan meraih kemenangan mengejutkan atas Arab Saudi pada November.
Di sisi lain, pemain Australia, Daniel Arzani, yang sebelumnya mendapat kritik dari Popovic, kembali dipanggil untuk laga ini setelah menunjukkan peningkatan performa.
Rekan setimnya, Jason Geria, memuji kemampuan teknis Arzani dan berharap ia tampil konsisten untuk menjadi aset berharga bagi tim.
Berita Terkait
-
Terakhir Debut Pakai 3-5-2, Tim Asuhan Patrick Kluivert Gagal Menang
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Menang atau Imbang Lawan Australia
-
Upaya Patrick Kluivert Lepas dari Bayang-bayang Shin Tae-yong: Ini Tidak Mudah
-
Adu Harga Pasar Craig Goodwin vs Thom Haye Jelang Australia vs Timnas Indonesia
-
Patrick Kluivert Tak Percaya Australia Melemah Setelah Badai Cedera
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
William Saliba Yakin Arsenal Berjuang Mati-matian Demi Akhiri Puasa Gelar
-
Dirumorkan Beli Jay Idzes, AC Milan Sibuk Urus Utang Ratusan Juta Euro
-
Gianluigi Donnarumma Ungkap Sosok Tinggi Besar yang Buatnya Tergoda Pindah dari PSG ke Man City
-
Jadi Raja Assist Lokal, Ezra Walian Bisa Dilirik Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
-
Media Inggris Bongkar Sifat Buruk John Herdman yang Segera Jadi Pelatih Timnas Indonesia
-
Skenario Pertemuan Persib Bandung vs Al Nassr dalam Babak Semifinal ACL Two 2025
-
Ramon Tanque Absen Latihan Jelang Lawan PSM Makassar, Bojan Hodak Beberkan Alasan
-
Bek Persib Federico Barba Tegaskan Fokus Hadapi PSM di Tengah Isu Gabung Pescara
-
Punya Resep Taklukkan Mimpi Buruk Timnas Indonesia, John Herdman Pernah Hajar Hajime Moriyasu
-
Lupakan Gerrard dan Lampard, Joe Cole Disebut Pemain Inggris Paling Berbakat