Suara.com - Australia justru berpotensi mengusung formasi tiga bek yang biasanya digunakan Shin Tae-yong saat melatih Timnas Indonesia.
Perbincangan soal taktik yang akan digunakan Indonesia dan Australia jadi hal menarik karena bakal menjadi pertarungan Tony Popovic dan Patrick Kluivert yang notabene sama-sama baru menangani tim masing-masing.
Jika Kluivert akan menjalani debutnya sebagai pelatih Indonesia, Popovic bakal melakoni laga kelima sebagai pelatih Australia.
Hal yang menarik dari Popovic saat mengambil alih kursi kepelatihan dari Graham Arnold adalah perubahan gaya bermain Australia.
Salah satunya adalah penggunaan formasi tiga bek. Hal itu terlihat dari pertandingan terakhir Australia melawan Bahrain dan Arab Saudi yang menggunakan formasi 3-4-3.
Skema ini bisa berubah menjadi 5-4-1 saat bertahan. Menariknya, formasi ini biasa digunakan Timnas Indonesia di era Shin Tae-yong.
Dengan demikian, Australia artinya bisa memainkan sepak bola reaktif yang lebih sabar menunggu bola dan melakukan serangan balik.
Formasi bertahan 5-4-1 ini memungkinkan Australia untuk melakukan pressing dengan 5 pemain sejak di sektor tengah dan depan, lalu ditambah 5 pemain di belakang.
Australia juga cenderung mempersempit ruang pergerakan lawan dengan melakukan ekstra pressing ketika lawan menguasai bola di sektor sayap.
Baca Juga: Preview Australia vs Timnas Indonesia: Saatnya Garuda Rebut Kemenangan
Pressing ketat ini juga memungkinkan Australia untuk langsung melancarkan serangan balik ketika lawan kehilangan bola atau melakukan kesalahan.
Timnas Indonesia yang biasanya bermain lebih bertahan ketika menghadapi lawan di atas mereka tentu harus berhati-hati karena Australia justru kini berpotensi menjadi tim yang melepas penguasaan bola.
Prestasi Shin Tae-yong di Timnas Indonesia
Shin Tae-yong memang belum berhasil mempersembahkan trofi bagi Timnas Indonesia, namun kontribusinya terhadap perkembangan sepak bola Tanah Air tidak bisa dipandang sebelah mata.
Sejak ditunjuk sebagai pelatih, pria asal Korea Selatan ini telah membawa skuad Garuda mencetak berbagai pencapaian penting di kancah internasional.
Meskipun gelar juara belum berhasil diraih, Shin Tae-yong telah membawa Timnas Indonesia ke sejumlah final dan semifinal turnamen bergengsi. Ia sukses mengantar skuad Garuda menjadi finalis Piala AFF 2020, meraih medali perunggu di SEA Games 2021, serta menjadi runner-up di Piala AFF U-23 2023.
Berita Terkait
-
9 Fakta Menarik Jelang Laga Australia Vs Timnas Indonesia, Dominasi Nyata Negeri Kanguru!
-
Terakhir Debut Pakai 3-5-2, Tim Asuhan Patrick Kluivert Gagal Menang
-
Update Ranking FIFA Timnas Indonesia Jika Menang atau Imbang Lawan Australia
-
Upaya Patrick Kluivert Lepas dari Bayang-bayang Shin Tae-yong: Ini Tidak Mudah
-
Adu Harga Pasar Craig Goodwin vs Thom Haye Jelang Australia vs Timnas Indonesia
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas 50 Jutaan Muat 7-9 Orang, Nyaman Angkut Rombongan
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 7 Parfum Wangi Bayi untuk Orang Dewasa: Segar Tahan Lama, Mulai Rp35 Ribuan Saja
- 3 Pelatih Kelas Dunia yang Tolak Pinangan Timnas Indonesia
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Naik!
-
IHSG Berpeluang Menguat Hari Ini, Harga Saham INET dan BUVA Kembali Naik?
-
Zahaby Gholy Starter! Ini Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Tinggal Klik! Ini Link Live Streaming Timnas Indonesia U-17 vs Honduras
-
Siapa Justen Kranthove? Eks Leicester City Keturunan Indonesia Rekan Marselino Ferdinan
Terkini
-
Proyeksi ke Timn Senior, PSSI Janji Tak Biarkan Pemain Timnas Indonesia U-17 Jadi Pengangguran
-
Apa Sejarah yang Baru Diukir Timnas Indonesia U-17?
-
Kata-kata Nova Arianto Kemenangan Bersejarah Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025
-
Kata-kata Maarten Paes Timnas Indonesia Bikin Sejarah di Piala Dunia U-17 2025
-
Selamat Datang Pemain Keturunan Rp 5,21 Miliar Mau Bela Timnas Indonesia, Sudah di Jakarta
-
Kalahkan Honduras, Timnas Indonesia U-17 Lolos ke Babak 32 Besar?
-
Dari Rumah 4x8 Meter ke Piala Dunia: Fadly Alberto Hengga Bawa Indonesia Tekuk Honduras
-
Hampir Lumpuh Permanen, Kiper Keturunan Indonesia Ini Hampir Tanding Lawan Barcelona
-
Hajar Atalanta, Pelatih Sassuolo Minta Jay Idzes dkk Pertahankan Konsistensi
-
Cuma Jadi Ban Serep di MU, Kobbie Mainoo Diincar Trio Raksasa Spanyol