Suara.com - Sosok Yassine Cheuko, pria bertubuh tegap yang selama ini dikenal setia jadi penjaga nyawa Lionel Messi dari gangguan penyusup lapangan, kini dikabarkan tak lagi diperbolehkan menjalankan tugasnya secara langsung di dalam arena pertandingan.
Kabar ini sontak mengejutkan para penggemar sepak bola di MLS Amerika Serikat yang sudah terbiasa melihat kehadirannya di sisi lapangan.
Yassine Cheuko mulai dikenal luas setelah beberapa kali berhasil menghalau penyusup yang mencoba mendekati Messi saat pertandingan berlangsung.
Namun, dalam sebuah wawancara dengan House of Highlights, ia mengungkapkan bahwa kini dirinya tak lagi diberikan izin berada di tepi lapangan. Keputusan tersebut memunculkan tanda tanya besar mengenai kebijakan yang diambil oleh pihak terkait.
Dalam perbincangan tersebut, Cheuko membandingkan pengalamannya bertugas di Eropa dengan kondisi yang ia hadapi di Amerika Serikat. Selama tujuh tahun bekerja di Ligue 1 dan Liga Champions, ia hanya menghadapi enam insiden penyusupan.
Namun, sejak bertugas di MLS dalam 20 bulan terakhir, jumlah pelanggar yang mencoba menerobos lapangan telah mencapai 16 orang. Hal ini menunjukkan peningkatan risiko keamanan yang cukup signifikan.
"Ada masalah besar di sini, izinkan saya membantu Messi."
Pernyataan tersebut menggambarkan kekhawatiran serius mengenai tingginya angka penyusupan di lapangan selama pertandingan Major League Soccer (MLS).
Jika benar Cheuko tidak lagi diperbolehkan berjaga di pinggir lapangan pada musim 2025, maka kebijakan tersebut tampaknya merupakan keputusan dari pihak klub, bukan aturan yang dikeluarkan oleh liga. Hingga saat ini, belum ada keterangan resmi mengenai alasan pasti di balik keputusan tersebut.
Baca Juga: Heboh Lionel Messi Cetak Gol Indah di Atlanta United vs Inter Miami
Sejumlah spekulasi pun muncul, mengarah pada kebijakan internal yang diterapkan oleh Inter Miami, klub yang menaungi Messi. Pasalnya, pihak MLS sendiri membantah adanya perubahan aturan terkait keberadaan petugas keamanan tim di area lapangan.
Dalam pernyataannya kepada GIVEMESPORT, juru bicara MLS menegaskan bahwa liga belum melakukan pembaruan protokol keamanan, meskipun beberapa tim diketahui memiliki petugas keamanan yang ditempatkan di sekitar bangku cadangan selama pertandingan berlangsung.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Inter Miami masih belum memberikan klarifikasi terkait kebijakan baru ini. Dengan absennya Cheuko di tepi lapangan, pertanyaan besar pun muncul mengenai bagaimana strategi baru yang akan diterapkan klub untuk menjamin keamanan Messi.
Apakah Inter Miami akan meningkatkan sistem keamanan atau menerapkan pendekatan berbeda demi melindungi bintang andalan mereka?
profil Lionel Messi
Lionel Andrés Messi, atau yang lebih dikenal dengan nama Lionel Messi, adalah salah satu pemain sepak bola terbaik sepanjang masa. Lahir di Rosario, Argentina, pada 24 Juni 1987, Messi telah mengukir prestasi gemilang dalam dunia sepak bola.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Nasib Maxride di Yogyakarta di Ujung Tanduk: Izin Tak Jelas, Terancam Dilarang
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Xabi Alonso Ungkap Alasan Kekalahan Berat Real Madrid di Liga Spanyol
-
Sosok Tunku Ismail: Dalang Naturalisasi Bermasalah Malaysia, Kini Salahkan Erick Thohir?
-
Kronologis Indonesia Dibawa Malaysia saat Kena Hukuman FIFA
-
Duet Maut Sandy Walsh dan Shayne Pattynama, Buriram United Jadi Mesin Pembantai di Liga Thailand
-
Pep Guardiola Sanjung Performa Jeremy Doku Saat Manchester City Hancurkan Burnley 5-1
-
Real Madrid Takluk 2-5 dari Atletico Madrid, Xabi Alonso Akui Penampilan Tim Sangat Buruk
-
Arne Slot Akui Liverpool Kesulitan Hadapi Crystal Palace Setelah Kekalahan Perdana Musim Ini
-
Ruben Amorim Ngamuk Manchester United Dikalahkan Klub Sekelas Brentford
-
5 Fakta Kekalahan Chelsea 1-3 Lawan Brighton, Klub Juara Dunia Mendadak 'Medioker'
-
Juventus Terhenti Lagi, Atalanta Tahan Imbang di Allianz Stadium