Suara.com - Pelatih Timnas Indonesia U-17 Nova Arianto prediksi Yaman akan merepotkan timnya. Oleh sebab itu, pantang bagi Putu Panji dan kawan-kawan menganggap remeh lawan.
Timnas Indonesia akan berhadapan dengan Yaman di matchday kedua Grup C Piala Asia U-17 2025, Senin (7/4/2025) malam.
Kedua tim sama-sama memburu kemenangan buat mendapat tiket ke babak 8 besar.
Sebelumnya, kedua tim sama-sama meraih hasil positif di matchday pertama. Timnas Indonesia U-17 mampu mengalahkan Korea Selatan dengan skor tipis 1-0.
Sedangkan Yaman menundukkan Afghanistan dengan kedudukan dua gol tanpa balas.
Tinggal satu kemenangan lagi yang perlu dicapai kedua kesebelasan untuk memastikan diri lolos ke fase selanjutnya.
Faktor ini membuat Nova Arianto enggan menganggap enteng Yaman. Ia yakin mereka akan habis-habisan karena di laga pamungkas akan berjumpa lawan tangguh Korea Selatan.
Kemenangan paling mungkin digapai saat melawan Timnas Indonesia. Sedangkan saat berjumpa Korea butuh perjuangan lebih ekstra karena lawan juga ingin mendapatkan tiga poin.
"Saya melihat secara kualitas tim yaman cukup baik dan kita juga mewaspadai Yaman apalagi di grup ini Yaman juga meraih hasil positif dan terakhir yaman akan bertemu korea selatan," kata Nova dalam keterangan yang diterima Suara.com.
Baca Juga: Korea Selatan Dihajar Timnas Indonesia U-17, Shin Tae-yong Tak Beri Selamat Nova Arianto
Meski begitu, Nova meyakini Timnas Indonesia sudah punya cara buat mengalahkan Yaman. Mantan pemain Persib Bandung itu juga sudah tahu apa yang harus diantisipasi dari lawan.
"Saya melakukan metting bersama pelatih dan kita sangat mewaspadai Yaman. Sebab, Yaman juga ingin segera memastikan lolos dan kita akan antisipasi besok (hari ini)," ia menambahkan.
Lebih lanjut, Nova mengaku ada beberapa hal yang menjadi perhatiannya jelang laga nanti malam. Salah satunya memanfaatkan peluang untuk dijadikan sebuah gol.
"Secara mental saya sangat senang pemain bisa memberikan penampilan selama 90 menit plus 10 menit karena kemarin (lawan Korea Selatan) hampir 100 menit," tegas Nova.
"Tapi masih ada beberapa hal yang harus kita evaluasi bagaimana kita berkoordinasi di belakang kapan kita harus menyerang. Lalu, saat kita punya bola itu menjadi PR kita dan termasuk bagaimana sejumlah peluang yang seharusnya menjadi gol," pungkasnya.
Klasemen Sementara Grup C
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Timnas Indonesia U-22 Takluk 0-3 dari Mali: Indra Sjafri Banyak PR Jelang SEA Games 2025
-
Toni Kroos Tegas: Arda Guler Bukan Penerus Saya di Real Madrid
-
Lamine Yamal Desak Barcelona dan Spanyol Berdamai Demi Laga Melawan Lionel Messi
-
Badai Cedera Hantam Chelsea! Enzo Maresca Pusing Berat
-
Giovanni van der Poel, Pemain Keturunan Indonesia Junior Dean James di Go Ahead
-
Timnas U-22 Indonesia Tertinggal 0-2 dari Mali, Banyak Peluang Nihil Gol
-
Disingkirkan Amorim, Masa Depan Kobbie Mainoo di Manchester United Kian Suram
-
Charly van Oosterhout, Wonderkid Ajax Keturunan Indonesia: Kakek Lahir di Sorong
-
Norwegia Hampir Pasti ke Piala Dunia 2026, Erling Haaland Menggila di Ruang Ganti
-
Jesse Lingard Tak Menyesal Tinggalkan MU Kini Hidup Mewah di Korea bak Bintang K-Pop