Suara.com - Timnas Indonesia tengah bersiap menjalani fase penting dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Juni 2025. Di periode itu, pelatih Patrick Kluivert punya potensi untuk lepas dari taktik Shin Tae-yong.
Dua lawan berat telah menanti di depan mata: China dan Jepang. Kedua laga tersebut dijadwalkan berlangsung pada 5 dan 10 Juni 2025, dan akan menjadi ujian terbesar bagi Kluivert sejak resmi menangani skuad Garuda.
Jika berhasil memetik hasil positif, peluang Indonesia melaju ke babak selanjutnya dalam kualifikasi zona Asia bisa tetap terbuka.
Saat pertama kali menangani Timnas Indonesia pada periode Maret lalu, Kluivert tidak memiliki banyak waktu untuk persiapan.
Akibatnya, ia terpaksa tetap menggunakan pendekatan taktik 3-4-3 khas Shin Tae-yong, yang sebelumnya telah menjadi sistem utama skuad Merah Putih selama bertahun-tahun.
Kluivert pun mengakui bahwa ia tidak sempat menguji racikan strategi barunya karena keterbatasan waktu dan padatnya jadwal pemain.
Namun, situasinya kini jauh berbeda. Pertandingan melawan Jepang dan China berlangsung bertepatan dengan berakhirnya banyak kompetisi domestik, baik di Indonesia maupun di Eropa.
Hal ini memberikan ruang bagi pelatih asal Belanda tersebut untuk menyusun program pemusatan latihan (training camp) lebih awal dan bahkan menyisipkan satu laga uji coba sebelum laga resmi.
Usai menghadapi Australia dan Bahrain pada Maret kemarin di Grup C, Indonesia akan memiliki cukup waktu sebelum memainkan dua laga terakhir di ronde ketiga kualifikasi melawan Jepang dan China.
Baca Juga: Asal Usul Darah Keturunan Laurin Ulrich? Gelandang Tajam Timnas Jerman Eligible untuk Indonesia
Ada beberapa alasan yang bisa membuat hal ini terjadi, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Mayoritas Liga Sudah Selesai
. (pssi.org)
Salah satu keuntungan FIFA Matchday pada bulan Juni adalah banyaknya liga atau kompetisi yang sudah selesai, termasuk di Eropa dan Indonesia.
Serie A misalnya sebagai liga Jay Idzes bermain akan selesai pada 25 Mei dan Liga 1 2024/25 dijadwalkan rampung pada 24 Mei.
Bahkan beberapa Liga seperti Championship akan selesai pada 3 Mei dan Liga 2 Belgia rampung pada akhir April. Hanya Eredivisie hanya baru akan selesai pada 1 Juni.
Dengan jeda yang cukup lama—sebelum melawan China pada 5 Juni— Kluivert bisa menggelar TC lebih awal dan menyisipkan uji coba.
Berita Terkait
-
Nova Arianto Buka Suara usai Susah Payah Tundukkan Afghanistan
-
Bukti Stamnia Kuat, Timnas Indonesia U-17 Superior di Menit Akhir Pertandingan
-
Isyarat Nova Arianto Coret Pemain usai Timnas Indonesia U-17 Susah Payah Hajar Afghanistan
-
Kronologi Vietnam Tersingkir Dramatis, Gagal Temani Timnas Indonesia ke Piala Dunia U-17 2025
-
Gelandang Stuttgart Laurin Ulrich Bisa Bela Timnas Indonesia? Sederet Fakta Ini Perlu Diketahui
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
-
29 Unit Usaha Syariah Mau Spin Off, Ini Bocorannya
-
Soal Klub Baru usai SEA Games 2025, Megawati Hangestri: Emm ... Rahasia
Terkini
-
PSSI Kasih Bocoran Lagi Calon Pelatih Timnas Indonesia
-
Gak Murah! Real Madrid dan Barcelona Harus Rogoh Kocek Dalam-dalam Demi Bek Satu Ini
-
Patrick Kluivert Dipecat, Siapa Pemegang Hak Pilih Pelatih Timnas Indonesia di FIFA The Best Awards
-
Inter Milan Kehilangan Sosok Penting Jelang Supercoppa, Begini Kata Cristian Chivu
-
Rumor Jay Idzes ke AC Milan Menguat, Bos Sassuolo Akhirnya Angkat Bicara
-
Sukses di SEA Games 2025, Akuatik Indonesia Bidik Pecah Telur Medali Asian Games Sejak 1990
-
Ramalan Ngeri Shin Jae-won Soal Timnas Indonesia Pasca STY, Jadi Kenyataan?
-
Borussia Monchengladbach Bidik Pemain Baru di Bursa TransferJanuari, Kevin Diks Terancam?
-
Resmi! Persis Solo Tunjuk Milomir Seslija Sebagai Pelatih Kepala
-
MU Pantau Gelandang Muda Bournemouth, Ruben Amorim Siapkan Perubahan Besar