Suara.com - Nama Laurin Ulrich dikabarkan telah dihubungi oleh PSSI, ia berpotensi membela timnas Indonesia.
Kabar Laurin Ulrich dihubungi PSSI diungkap oleh akun Instagram @futboll.indonesiaa.
"Dua pemain keturunan ppsisi gelandang sudah dihubungi PSSI, selanjutnya tinggal menunggu hasil lobi dari PSSI," lapornya.
Bahkan Yussa Nugraha yang sering melakukan wawancara dengan pemain keturunan juga menyebut Laurin Ulrich telah didekati.
"Laurin (Ulrich) sudah didekati oleh PSSI," ucap Yussa Nugraha dikutip dari Youtube miliknya.
"PSSI sudah ngobrol dengan ayahnya Lauren, agen PSSI Fardy Bachdim juga telah menghubungi ayahnya," sambung laporan itu.
Meski begitu, federasi masih belum bisa kontak langsung dengan sang pemain.
Pasalnya Laurin Ulrich diminta fokus untuk membela klubnya.
"Dengan Laurin sendiri, PSSI belum melakukan komunikaasi karena diminta fokus bersama klubnya," tambahnya.
Baca Juga: Erick Thohir Pamer Kesuksesan Timnas Indonesia U-17 Satu-satunya Wakil ASEAN di 8 Besar Piala Asia
Nah, gelandang potensial berusia 20 tahun tersebut punya peluang terbuka memperkuat timnas Indonesia.
Alasannya karena sudah banyak pemain Jerman yang memilih negara keduanya.
Nama beberapa gelandang serang potensial Jerman yang memilih negara keduanya tersebut dilaporkan oleh akun X @spieltagIndo.
Dari daftar tersebut ada Kenan Yildiz yang merupakan pemain potensial Juventus.
Ia lebih memilih bermain untuk Turki ketimbang Jerman.
Kemudian ada juga nama Can Uzun yang juga memilih bermain untuk Turki daripada Jerman.
Pemain selanjutnya adalah Ibrahim Maza, ia kini bermain bagi Aljazair.
Nama selanjutnya adalah Bence Dardai yang pindah dari Jerman ke Hungaria.
Gelandang serang potensial lainnya adalah Lazar Samardzic dari Jerman ke Serbia.
Nah, Laurin Ulrich kini berpotensi pindah juga untuk bermain ke timnas Indonesia.
Melansir dari Instagram futboll.indonesiaaa, darah Indonesia Laurin Ulrich berasal dari kekaknya.
"Ayah kandung Laurin akhirnya juga menjawab pesan kami dan memberikan kabar kebenaran bahwa kakeknya Laurin (ayah dari ayahnya laurin) benar lahir di Indonesia tepatnya di kota Surabaya," tulis laporan tersebut.
"Kakek Laurin lahir di surabaya tahun 1941. Pada saat perang terjadi di Indonesia, kakek nya pergi ke Belanda di tahun 1945 bersama ibunya (waktu kakek masih kecil)."
"Dan tinggal di belanda beberapa waktu saja selanjutnya pindah ke Jerman dan menetap di jerman. Kakeknya masih memiliki keluarga di Belanda hingga sekarang," sambung laporan itu.
Saat ini, dirinya sedang berkiprah di tim satelit Stuttgart.
Sementara itu, selain Laurin Ulrich ada juga Finn Dicke yang juga dikabarkan telah dihubungi PSSI.
Melansir dari Transfermarkt, Finn Dicke merupakan pemain muda yang berposisi sebagai gelandang bertahan.
Usianya baru menginjak 20 tahun, tapi sudah berpengalaman di sepak bola profesional.
Finn Dicke lahir di Den Haag dan kini masih memegang paspor Belanda.
Karier sepak bolanya dimulai dari akademi ADO Den Haag hingga bisa main di tim senior pada musim 2021/2022 lalu.
Namun pada akhirnya, pemain yang memiliki postur 1,89 meter tersebut pindah ke klub Portugal Estoril Praia.
Untuk mengembangkan performanya, Finn Dicke kemudian dipinjamkan ke SK Beveren yang mentas di kasta kedua Liga Belgia.
Di musim ini bersama SK Beveren, Finn Dicke sudah tampil dalam 15 pertandingan di semua kompetisi dengan sumbangan dua assist.
Tentu catatan itu menarik bagi pemain muda yang usianya baru 20 tahun.
Untuk karier internasional, pemain 20 tahun tersebut sempat dipanggil Belanda U-18 dan tampil sebanyak tiga kali.
Dengan potensinya dan memiliki darah keturunan Indonesia, PSSI tertarik untuk memproses naturalisasi.
Berita Terkait
-
Andil Besar Persija di Balik Keganasan Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia U-17 2025
-
Shin Tae-yong: Nova Arianto adalah Pelatih yang Saya Pantau
-
Jadwal Perempatfinal Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025, Lawan Siapa?
-
Wonderkid Persija Tuntaskan Janji usai Bantu Timnas Indonesia U-17 Bungkam Afghanistan
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Tajam dan Solid: Warisan Taktik STY yang Disempurnakan Nova Arianto?
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
Link Live Streaming Timnas Indonesia vs Myanmar di SEA Games 2025, Jumat 12 Desember Malam Ini
-
Persib Garang di ACL Two, Thom Haye Tegaskan Pangeran Biru Siap Lawan MU
-
Dibocorkan Exco PSSI, Timnas Indonesia Lawan Negara Kelahiran Eliano Reijnders di FIFA Series 2026?
-
Kondisi Terkini Skuad Timnas Indonesia U-22 Jelang Partai Hidup Mati Kontra Myanmar
-
Kronologis Ribut Asnawi Mangkualam vs Arya Sinulingga soal Kapten Timnas Indonesia
-
Belajar Kalah dari Filipina, Indra Sjafri Diprediksi Pasang Taktik Mematikan Lawan Myanmar
-
STY Sakit Hati Timnas Indonesia Jadi Hancur
-
Lolos ke 16 Besar, Persib Bandung akan Datangkan Pemain Baru
-
Menunggu Trio Rafael Struick, Rayhan Hannan dan Mauro Zijlstra Bantai Myanmar Lagi
-
Selamat! Bintang Timnas Indonesia Egy Maulana Vikri Resmi Jadi Ayah