Suara.com - Kapten timnas Indonesia, Jay Idzes, menegaskan tekadnya untuk berjuang membawa timnya Venezia terhindar dari degradasi Serie A Italia atau Liga Italia musim ini.
Dalam unggahan Instagram resminya, dikutip Selasa, Idzes menyertakan tagar "belum selesai" yang mengartikan bahwa ia tak pernah menyerah membawa Venezia bertahan di kasta tertinggi sebelum musim ini benar-benar berakhir.
"Saya yang mengendalikan masa depan saya sendiri, apakah saya berhasil atau gagal, itu bukan urusan orang lain, melainkan saya sendiri," kata kapten Venezia itu.
Hal ini dikatakan Idzes setelah dirinya dan Venezia gagal meraih kemenangan pada pekan ke-33 melawan tim di bawahnya, Empoli. Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Carlo Castellani, Minggu, Venezia dan Empoli berbagi poin dalam skor akhir 2-2 setelah kedua tim saling berbalas gol.
Gol John Yeboah (68') dan Gianluca Busio (85') sempat membawa asa Venezia meraih tiga poin, namun skor ini tak bertahan lama setelah Tino Anjorin (87') menyamakan kedudukan dua menit berselang.
Skor ini membuat kedua tim tertahan di posisi ke-18 (Venezia) dan ke-19 (Empoli) dengan koleksi poin yang sama, yakni 25 poin. Baik Venezia dan Empoli berjarak satu poin dari zona aman yang diduduki Lecce di posisi 17.
Idzes masih percaya Venezia bisa lolos dari zona degradasi di lima laga tersisa, jika berkaca pada tren terkini yang tanpa kekalahan dari tiga laga terakhir. Laju ini lebih baik dari Monza (20) karena selalu menelan kekalahan dan juga Empoli yang menelan satu kekalahan dari tiga laga terakhirnya.
Bahkan, laju Venezia juga masih lebih baik dari tim di atasya yang tak pernah menang dari tiga laga terakhirnya, dengan dua kekalahan di antaranya.
Lima laga terakhir Venezia di liga akan dimulai akhir pekan ini dalam laga kandang di Pier Luigi Penzo saat menjamu AC Milan, tim yang berjuang masuk kompetisi Eropa musim depan.
Baca Juga: Bagi Penggemar Timnas Indonesia, Manchester United Mungkin Sudah Tak Seistimewa Dulu Lagi
Setelah Milan, Venezia akan Torino (3 Mei), Fiorentina (11 Mei), Cagliari (18 Mei), dan terakhir melawan Juventus (25 Mei).
Adapun, penampilan kontra Empoli adalah penampilan ke-31 Idzes di Liga Italia bersama Venezia. Ia hanya dua kali absen pada musim ini, yakni pada pekan pembuka melawan Lazio dan Udinese pada pekan ke-10.
Syarat Venezia untuk Hindari Degradasi
Sejauh ini, Venezia masih memiliki lima pertandingan tersisa di Serie A 2024/2025. Ada beberapa persyaratan yang mesti bisa dipenuhi oleh Venezia agar mereka tak terdegradasi ke Serie B pada musim depan.
Jika mengacu dengan tren tim-tim yang selamat dari degradasi pada lima musim terakhir, pencapaian mereka adalah Empoli (36), Verona (31), Salernitana (31), Torino (37), dan Genoa (39).
Dengan kata lain, Venezia membutuhkan rata-rata 35 poin untuk bisa selamat dari degradasi. Dengan perhitungan tersebut, Jay Idzes dan kawan-kawan masih membutuhkan sekitar 10 poin untuk bisa bertahan. Hal ini karena kini Venezia baru mengantongi 25 poin.
Berita Terkait
-
Bagi Penggemar Timnas Indonesia, Manchester United Mungkin Sudah Tak Seistimewa Dulu Lagi
-
Rafael Struick Tenggelam, 3 Pemain Keturunan Indonesia Bisa Jadi Pengganti
-
Rafael Struick Ditendang vs Adelaide United, Brisbane Roar Kini Diamuk Netizen Indonesia
-
Jay Idzes: Bukan Urusan Orang Lain!
-
3 Pemain Timnas Indonesia yang Berpotensi Main di Kompetisi Eropa pada Musim Depan
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
-
DPR 'Sentil' Menkeu Purbaya, Sebut Kebijakan Rp200 Triliun Cuma Jadi Beban Bank & Rugikan Rakyat!
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
Terkini
-
Erick Thohir Resmi Jadi Menpora, Ini Kata-kata Perwakilan PSSI
-
Lika-liku Erick Thohir di Dunia Olahraga, dari Manajer Persija, hingga Presiden Inter Milan
-
Persib vs Lion City Sailors, Luciano Guaycochea Usung Misi Khusus
-
Bagaimana Nasib Proyek Naturalisasi Timnas Indonesia Usai Erick Thohir Jabat Menpora?
-
Erick Thohir Menpora, Timnas Indonesia Terancam Sanksi FIFA?
-
Erick Thohir Mundur dari Jabatan Ketua Umum PSSI Setelah Jadi Menpora? Ini Jawaban Resminya
-
Nasib Kontras Dua Kiper Timnas Indonesia: Maarten Paes atau Emil Audero, Kluivert?
-
Erick Thohir Respons Isu Lengser dari Ketum PSSI usai Jadi Menpora, Senggol FIFA
-
Thom Haye dan Eliano Reijnders Bakal Jadi Kunci Persib Tundukkan Lion City
-
Satu Bek Andalan Hilang, Timnas Indonesia Dipaksa Cari Duet Ideal Bagi Jay Idzes